Alun-alun Cimahi saat ini sedang dalam proses revitalisasi. Alhasil taman tersebut kini tertutup untuk masyarakat umum yang saban hari beraktivitas di ruang terbuka hijau paling besar di Cimahi itu.
Kendati area alun-alunnya ditutup, namun masih banyak warga yang singgah sebab ada Masjid Agung Cimahi yang bisa jadi destinasi alternatif bagi pengunjung.
Warga terlihat beraktivitas di sekitar Alun-alun Cimahi. Sesuai pantauan detikJabar pada Selasa (14/3/2023) beberapa tempat ditutup seperti lapangan dan taman. Beberapa bagian seperti pagar dan taman sudah diratakan dengan tanah. Pekerja pun sudah memasang penghalang dengan bilik seng.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dedi, seorang warga yang berada di sekitar Alun-alun Cimahi menerangkan bahwa proses revitalisasi sudah dilaksanakan sejak akhir tahun 2022 lalu.
"Tadinya di sini memang taman tapi diperbagus lagi, bawahnya mau dibuat tempat parkir," Ujar Dedi saat ditemui.
Sementara itu Miranti Leany Puteri, warga Cimahi lainnya berharap penampakan Alun-alun Cimahi usai dipugar bakal lebih menarik dan menunjukkan identitas 'Kecimahiannya'.
"Ya kan dulu agak kumuh kondisinya, sekarang sedang diperbaiki mudah-mudahan jadi lebih bagus dan menarik dikunjungi," kata Miranti.
Sebelumnya, proses revitalisasi Alun-alun dimulai sejak akhir tahun 2022 dan direncanakan selesai di akhir tahun 2023. Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Cimahi, Endang mengatakan anggaran yang digelontorkan untuk merevitalisasi Alun-alunCimahi berasal dari bantuan Pemprov Jawa Barat.
"Anggarannya Rp 15 miliar, termasuk pelaksanaannya semua oleh Pemprov Jawa Barat.Rencana dilelangkan akhir tahun ini. Mudah-mudahan awal 2023 sudah mulai pekerjaannya," kata Endang
(dir/dir)