Bahasa Sunda merupakan bahasa yang beragam dan unik. Suku Sunda sendiri adalah kelompok etnis yang berasal dari bagian barat pulau Jawa, Indonesia, dengan istilah tatar Pasundan. Dalam kesehariannya suku Sunda memakai bahasa Sunda.
Bahasa Sunda memiliki keunikan tersendiri untuk menyebut sebuah kegiatan, tergantung kondisi. Seperti kata makan, bahasa Sunda memiliki turunan istilah makan. Sebut saja neda, dahar, tuang, dan masih banyak lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Begitu juga untuk menjelaskan kegiatan tidur, ada banyak istilahnya dalam bahasa Sunda. Biasanya tergantung dengan kondisi atau situasi saat tidur. Misalnya tibra untuk kondisi orang yang tidurnya lama.
Penggunaan kosakata tidur untuk diri sendiri, teman, atau orangtua juga memiliki istilah yang berbeda yaitu Sunda halus dan bahasa Sunda loma.
Berikut 5 istilah tidur dalam bahasa Sunda yang detikJabar rangkum .
1. Kulem
Tidur, bahasa Sunda halus untuk orang lain
Contoh kalimat : Geura kulem heula atuh bilih telat
Artinya : Tidur dulu takutnya telat
2. Sare
Tidur, bahasa Sunda loma untuk diri sendiri atau orang lain
Contoh kalimat : Geura sare atuh maneh
Artinya : Cepat tidur dong kamu
3. Bobo
Tidur, bahasa Sunda halus untuk anak-anak
Contoh kalimat : Sok ade ayeunamah geura bobo
Artinya : Sekarang dede tidur dulu
4. Hees
Tidur, bahasa Sunda loma untuk diri sendiri atau orang lain
Contoh kalimat : Hees heula weh ayeunamah
Artinya : Sekarang mending tidur dulu aja
5. Mondok
Tidur di tempat orang lain atau menginap, bahasa Sunda lemes untuk diri sendiri
Contoh kalimat : Mah, abdi mondok di bumina Asep
Artinya : Mah, saya menginap di rumah Asep
(iqk/iqk)