.webp)
Sebuah rumah warga di Kampung Gudang, Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, roboh akibat tergerus aliran Sungai Ciheulang, Senin (27/2/2023).
Momen robohnya rumah di bantaran Sungai Ciheulang tersebut sempat direkam oleh salah satu warga bernama Andri (40). Andri mengatakan kejadian itu terjadi pada Senin (27/2/2023) pagi sekitar pukul 06.00 WIB.
"Kejadian jam 06.00 WIB, pagi saya kaget mendengar suara pletek-pletek begitu. Saat keluar melihat tanah sedikit-sedikit jatuh kemudian susunan bangunan rumahnya yang ambruk," kata Andri kepada detikJabar, Senin (27/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andri menyebut kejadian serupa sempat terjadi di Kampung Gudang. Dua rumah roboh tergerus arus sungai pada Minggu (26/2/2023) lalu.
"Terakhir tadi itu pas pagi, ambruk semuanya, yang merekam berdua sama teman," ujarnya.
Sementara itu Sekretaris Desa (Sekdes) Ciheulang Tonggoh Lili Lesmana mengatakan pemerintah desa sudah berkoordinasi dengan BPBD dan melakukan sosialisasi soal ancaman longsor.
"Kami sudah berkoordinasi agar berhati-hati takut ada longsoran susulan, kebetulan hari ini longsor susulan terjadi sekitar jam 06.00 WIB, yang otomatis yang kemarin ini atas nama penghuninya bapak Sarman itu dapurnya sudah tergerus lagi, itu tadi malam sudah berbicara itu sudah ada kemiringan bangunan," tutur Lili.
Lili menyebut potensi longsor sudah terdeteksi sejak 2007 silam. Saat itu terdata ada delapan rumah yang hilang akibat gerusan aliran sungai.
"Kalau terlaporkan kita dengan pihak BPBD kabupaten sudah melaporkan ke provinsi bahwa ada terjadi longsoran di bantaran sungai ini. Kalau korban tidak ada, kebetulan tadi malam sudah memberikan peringatan ke warga agar jangan terlalu lelap tidur dan berhati-hati. Penghuni rumah tadi malam sudah kami ungsikan," ungkapnya.
