Ketua Bawaslu Majalengka Agus Asri Sabana membantah terkait isu bahwa dirinya memberi dukungan kepada bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Agus menegaskan dirinya tetap netral dan tidak memberikan dukungan kepada peserta Pemilu.
"Saya pastikan, saya tidak memberikan dukungan kepada calon DPD. Itu pencatutan. Saya pun tidak kenal siapa calon DPD tersebut," kata Agus Asri Sabana kepada detikJabar, Sabtu (25/2/2023).
Terkait pencatutan nama tersebut, Agus mengaku sudah mengetahui sebelum KPU melakukan verifikasi administrasi. Jauh sebelum KPU melakukan verifikasi administrasi, lanjut dia, dirinya pun sudah membuat surat bantahan terkait pencatutan nama tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sehari setelah membuat surat pernyataan, kata Agus, nama dirinya sudah tidak muncul lagi sebagai pendukung calon DPD itu. "Saya dapat informasi nama saya masuk sebagai pendukung salah satu calon DPD itu pada 30 Januari (2023) lalu. Tanggal 1 Februari saya bikin surat pernyataan, berisi bantahan, bahwa saya tidak memberi dukungan," ujar dia.
"Tanggal 2 Februari, nama saya sudah tidak ada di aplikasi Sistem Informasi Pencalonan (Silon) itu. Tanggal 3, saya cek lagi, dan memang sudah clear, bahkan saya screenshot. Hingga hari ini saya cek kembali pun masih clear tidak ada sebagai pendukung bakal calon anggota DPD," sambungnya.
Oleh karena itu, Agus mengaku heran terkait tuduhan KPU Majalengka yang menyatakan dirinya terdaftar di SILON pada saat verifikasi administrasi. "Saya enggak tau apakah itu data terbaru, atau data lama sebelum nama saya hilang. Yang pasti, awal Februari nama saya sudah hilang. Screenshot nama saya sudah tidak tercantum, saya serahkan juga ke KPU," jelas dia.
Diberitakan sebelumnya, Bawaslu Kabupaten Majalengka diduga tidak independen dalam menjalankan profesionalitasnya. Sebab, nama Ketua Bawaslu Majalengka, Agus Asri Sabana, terdaftar menjadi pendukung calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
Kabar itu diungkap KPU Majalengka, setelah pihaknya melakukan verifikasi administrasi. Dalam verifikasi administrasi itu, Ketua Bawaslu tercatat pada Sistem Informasi Pencalonan (SILON) memberikan dukungan kepada calon anggota DPD.
"Saya mendapatkan laporan dari Kadiv (Kepala Divisi) Teknis, bahwa diantara yang mendukung calon anggota DPD itu adalah ketua Bawaslu Kabupaten Majalengka," kata Ketua KPU Majalengka, Agus Syuhada, Jumat (24/2/2023)
(mso/mso)