Jabar Hari Ini: Persib Geser Persija hingga Pendaki Berulah di Gunung Gede

Jabar Hari Ini: Persib Geser Persija hingga Pendaki Berulah di Gunung Gede

Tim detikJabar - detikJabar
Kamis, 23 Feb 2023 22:00 WIB
Para pemain Persib Bandung.
Pemain Persib Bandung (Foto: ligaindonesiabaru.com).
Bandung -

Sejumlah peristiwa terjadi di Jawa Barat (Jabar) hari ini, Kamis (23/2/2023). Mulai dari kemenangan Persib atas Arema FC hingga kemunculan bom asap di Gunung Gede Pangrango.

Berikut rangkuman Jabar hari ini:

Menang Lawan Arema, Persib Geser Persija

Persib Bandung kembali menggeser Persija Jakarta di posisi kedua klasemen usai mengalahkan Arema FC. Laga yang digelar di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (23/2/2023) berakhir dengan skor 1-0.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Satu gol kemenangan Persib dicetak Marc Klok pada babak kedua. Persib pun kini memiliki 52 poin. Sehingga Persib secara tidak langsung harus minta maaf kepada Persija karena menggesernya ke peringkat ketiga di klasemen, punten kapayunan alias maaf keduluan.

Jalannya Pertandingan

ADVERTISEMENT

Pertarungan berjalan menit kesembilan Arema memiliki peluang melalui tandukan Abel Camara. Teja tampil sigap menangkap bola.

Persib baru mendapatkan peluang pada menit ke-18. Kali ini datang melalui sontekan David da Silva usai memanfaatkan umpan dari Ciro Alves. Bola hasil sepakannya melenceng jauh dari sasaran.

Beckham Putra mencoba keberuntungannya dalam laga itu pada menit ke-19 melalui tenangan voli. Peluangnya terbuang sia-sia karena tak mengarah ke gawang.

Giliran Dendy Santoso melepas tendangan voli pada menit ke-22. Keberuntungan belum berpihak, bola melebar ke kanan gawang Persib. Hal serupa juga terjadi pada Beckham saat melepas sepakan pada menit ke-31.

Becham Putra memiliki peluang emas pada menit ke-37. Di kotak penalti, ia melepas sepakan menyambut umpan dari Ciro Alves. Sial! Bola membentur mistar gawang.

Selanjutnya, upaya dikerahkan Ciro Alves pada menit ke-41. Bola yang bergerak mendatar tak mengarah ke gawang. Peluang terbuang percuma!

Di kedua pertarungan berjalan lebih sengit. Satu peluang emas baru didapatkan Persib pada menit ke-55. Umpan Rezaldi meluncur deras ke mulut gawang, tapi berhasil ditepis Teguh Amiruddin sebelum disambar Nick Kuipers.

Semenit berselang, Rizky Dwi jua melakukan hal serupa. Bola ditangkap Teja Paku Alam. Menit ke-60 Rezaldi Hehanussa melepas tendangan bebas. Bola meluncur deras ke gawang, tapi dipotong lebih dulu oleh bek lawan.

GOL! Persib memecah kebuntuan pada menit ke-65. Sang pencetak gol adalah Marc Klok. Ia melepas sepakan dari luar kotak penalti yang tak mampu dijangkau kiper Teguh Amiruddin. 1-0 Persib memimpin.

Pertarungan berjalan makin sengit dan kedua bernafsu mencetak gol. Akan tetapi, kedua tim sama-sama buntu mencetak gol. Sejumlah pergantian pemain pun dilakukan kedua tim, tapi tak mengubah hasil akhir pertandingan.

Mobil Ambulans Bawa Bayi di Ciamis Terbalik Usai Tertabrak Truk Boks

Sebuah mobil ambulans milik RS Dadi Keluarga yang membawa bayi usia 3 hari terbalik usai tertabrak truk boks. Beruntung seluruh penumpang selamat dari kejadian tersebut.

Insiden terbaliknya mobil ambulans itu terjadi di Simpang empat Tonjong Jalan Jendral Sudirman Ciamis, Kamis (23/2/2023) pukul 09.15 WIB. Kondisi bayi yang berusia 3 hari itu selamat dari maut dan masih berada dalam inkubator. Rencananya bayi tersebut akan dirujuk dari RS Dadi Keluarga ke Tasikmalaya.

Untuk penumpang di dalam ambulans selamat. Sopir ambulans dibawa ke RS Dadi Keluarga dan sopir boks selamat dan kini dimintai keterangan oleh kepolisian.

Kondisi mobil ambulans dan mobil boks terbalik sehingga harus dievakuasi oleh mobil derek. Akibat kejadian itu, arus lalu lintas di Jalan Nasional III Ciamis sempat tersendat. Polisi dari Satlantas Polres Ciamis langsung melakukan pengaturan lalu lintas dan menangani kecelakaan tersebut.

"Terjadi kecelakaan melibatkan dua kendaraan mobil boks dan ambulans di Simpang Tonjong," ujar Kasat Lantas Polres Ciamis AKP Asep Iman Hermawan saat ditemui di lokasi kejadian.

Asep menerangkan peristiwa kecelakaan itu berawal dari mobil ambulans datang dari Jalan Siliwangi ke arah Lokasana, saat itu traffic light dalam kondisi lampu merah. Sedangkan truk boks datang dari arah Tasikmalaya menuju Banjar, kondisinya lampu hijau.

Truk boks diduga melaju cukup kencang karena kondisi lampu hijau. Kemudian datang Ambulans dari arah bawah sehingga tabrakan tidak bisa terhindarkan. Bagian depan sisi kiri Truk boks menabrak bagian tengah Ambulans.

Hal itu terlihat di lokasi kejadian, kerusakan truk boks di bagian sisi sebelah kiri. Sedangkan mobil ambulans ringsek di bagian tengah.

"Ambulans dari arah Utara ke selatan, terlibat kecelakaan di Simpang Tonjong dengan mobil boks yang datang dari arah Barat ke Timur. Pada saat kejadian traffic light dari ambulans merah sedangkan dari mobil boks hijau," jelas Asep.

Asep mengatakan tidak ada korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut. Di dalam ambulans ada 4 penumpang, 1 perawat dan 3 anggota keluarga bayi.

"Korban yang utama bagi, informasi dari pihak rumah sakit selamat. Luka ringan. Drivers ambulan dibawa ke RS Dadi Keluarga dan sopir boks di kita," katanya.

Asep menerangkan, menurut aturan Undang-Undang ambulans ada prioritas, namun harus juga mempertimbangkan pengemudi lain. Pihaknya pun mengimbau kepada pengemudi ambulans yang mendapat prioritas undang-undang untuk tetap memperhatikan keselamatan pengendara lain.

Sementara itu, sopir mobil boks yaitu Riki mengaku melaju arah Tasikmalaya menuju Kota Banjar untuk mengantarkan makanan ringan. Namun, ketika sampai Simpang Tonjong tiba-tiba datang mobil ambulans dari arah bawah Maleber.

"Saya sempat rem mobil, namun tidak ke rem. Saya tidak apa-apa, mau ke Banjar buat kirim barang makanan seperticiki," ucapRiki.

Irfan Hakim dan Hanan Attaki Masuk Bursa Cawalkot Bandung 2024

Hasil survei terbaru menyebutkan Yana Mulyana dan Atalia Praratya merupakan dua tokoh yang memiliki elektabilitas tinggi pada Pilwalkot Bandung 2024. Selain itu, lembaga ini juga menyebutkan Irfan Hakim tokoh potensial yang memiliki elektabilitas tinggi untuk digaet sebagai calon Wakail Wali Kota Bandung.

Dalam keterangan yang diterima detikJabar, Polsight telah melakukan survei pada 7 hingga 14 Februari 2023. Survei ini bertajuk 'Preferensi Masyarakat Kota Bandung dalam Menyongsong Pemilihan Wali Kota'. Survei ini menggunakan metode Stratified-Systematic Random Sampling.

Sebanyak 400 responden dilibatkan dalam survei ini. Mereka dari 30 kecamatan dan 40 kelurahan di Kota Bandung yang dipilih secara acak. Margin of error kurang lebih 4,89 persen.

"Tujuan utama dari survei ini adalah untuk mengukur peta kekuatan elektoral calon Wali Kota Bandung menjelang Pilkada serentak pada tahun 2024," kata Yusa Djuyandi selaku Direktur Eksekutif Polsight, Kamis (23/2/2023).

Survei tersebut mencantumkan sejumlah tokoh yang kerap jadi perbincangan masyarakat. "Terdapat dua nama dengan elektabilitas yang cukup tinggi yakni Atalia Praratya sebesar 29,50 persen, dan Yana Mulyana 25,25 persen. Sedangkan nama-nama lainnya memiliki jarak yang cukup jauh," kata Yusa.

Sementara itu, Polsight juga membuat simulasi 11 nama calon Wakil Wali Kota Bandung. Dari 11 nama itu, artis Irfan Hakim memiliki elektabilitas paling tinggi dibandingkan 10 nama lainnya.

"Terdapat dua nama dengan elektabilitas yang cukup tinggi, yakni Irfan Hakim sebesar 18,75 persen, dan Atalia Praratya sebesar 16,25 persen," ucap Yusa.

Selain Irfan Hakim yang memiliki elektabilitas tinggi sebagai calon Wakil Wali Kota Bandung, nama lainnya yang muncul adalah Hanan Attaki. Hanan Attaki berada di urutan empat versi Polsight. Elektabilitas mencapai 8,50 persen, di bawah Siti Muntamah.

Ulah Pendaki Nyalakan Bom Asap di Puncak Gunung Gede

Aksi pendaki menyalakan bom asap di Puncak Gunung Gede Pangrango viral di media sosial. Asap pekat yang ditimbulkan pun membuat pendaki lainnya terganggu.

Dalam video berdurasi 26 detik yang viral di berbagai akun Instagram itu, tampak seorang pria yang mengenakan jaket ungu berdiri di atas batu di tepian Puncak Gunung Gede Pangrango.

Di tangannya terlihat bom asap yang mengeluarkan kepulan asap tebal berwarna hijau. Asap itu menyebar ke samping dan sesekali mengepul ke atas.

Hal itu membuat pendaki lain terganggu, bahkan tampak beberapa pendaki yang melintas terpaksa menutup hidup dengan jaket dan kain untuk menghindari asap itu terhirup.

Informasi yang dihimpun detikJabar, aksi pendaki yang belum diketahui identitasnya itu terjadi di Puncak Gunung Gede Pangrango pada hari Minggu (19/2/2023) lalu.

"Tolong bantu share dong min kejadian di puncak gunung gede tanggal 19/02/2023, ada beberapa oknum menyalakan smoke bom mengganggu pendaki yang lain karna asap yang dikeluarkan dari smoke bom nya terlalu banyak yang mengakibatkan polusi di puncak gede pangrango. Mereka menyalakan smoke bom nya ga sekali tapi berkali-kali. Tolong bantu share min biar tidak keulang kembali kelakuan? yang nora seperti itu. Terimakasih," tulis salah satu pengguna media sosial pada akun Gedepangrango.ku.

Video viral dari aksi pendaki itupun mendapat beragam respon dari pengguna media sosial instagram. Sebagian besar menyebut aksi tersebut merupakan tindakan yang 'norak'.

"Norak!! Dikira stadion bola kali yak," tulis akun a******y dalam postingan video tersebut.

Sementara itu, Humas Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Agus Deni, mengatakan pihaknya belum menerima laporan terkait aksi pendaki tersebut.

"Belum ada informasi dari petugas lapangan," ucap dia saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, Kamis (23/2/2023).

Namun dia menegaskan bahwa aksi menyalakan bom asap itu tidak boleh dilakukan. "Jelas tidak boleh. Kami akan telusuri," pungkasnya.

Ngeri! Warga Purwakarta Dibacok OTK di Cimahi

Seorang pria warga Kabupaten Purwakarta menjadi korban pembacokan sekelompok orang tak dikenal (OTK). Aksi nahas itu terjadi di kawasan Padasuka, Kota Cimahi, Selasa (21/2/2023) sekitar pukul 23.30 WIB.

Korban atas nama Syamsul Hidayat (24). Saat ini ia sedang mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Dustira, Kota Cimahi, karena sejumlah luka di tubuhnya akibat sabetan celurit pelaku.

"Sekarang keponakan saya masih dalam tahap perawatan, mau operasi. Ada luka di punggung, lutut, sama kaki. Kalau yang di punggung ada 8 jahitan," ujar Agus Sutanto (42), paman korban saat ditemui, Rabu (22/2/2023).

Agus mengatakan, berdasarkan keterangan dari keponakannya, pelaku yang membacok ada dua orang. Mereka membacok korban di jalan pintas di tengah-tengah TPU Padasuka, Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah.

"Nah nggak sadar kalau ternyata dia diikuti sama pelaku. Soalnya kan pas malak itu keponakan saya mau cari makan setelah pulang kerja, lewat jalan komplek gitu (Kompleks Lembah Teratai), tapi jalannya ditutup, akhirnya dia putar balik," tutur Agus.

Saat melewati jalan yang hanya bisa dilalui motor di tengah-tengah TPU Padasuka, korban langsung dibacok dua pelaku. Korban sempat berusaha kabur, namun dikejar pelaku.

"Dibacoknya di situ katanya (di TPU). Dia sempat kabur, tapi disabet punggungnya. Langsung dibawa ke rumah sakit sama warga," ucap Agus.

Agus mengatakan motor korban tak dibawa kabur oleh para pelaku. Namun korban menyadari kalau ponselnya hilang.

"Jadi yang hilang itu hanya HP saja, itu juga nggak tahu jatuh di lokasi kejadian atau diambil pelakunya. Tapi kalau motor aman, cuma dibawa dulu ke Polres," tutur Agus.

Di lokasi kejadian, darah korban yang bercucuran ke permukaan jalan langsung dibersihkan oleh Linmas setempat beberapa jam usai kejadian.

Sementara itu Kasih Humas Polres Cimahi AKP Hendra Solih Hidayat membenarkan ada peristiwa pembacokan di Padasuka. Saat ini kasus tersebut sedang ditangani Satreskrim Polres Cimahi.

"Betul terkait kejadian itu, tadi malam. Korban diwakili oleh keluarganya sudah lapor ke Polres Cimahi. Sekarang perkaranya langsung ditangani," ujar Hendra.

Halaman 2 dari 2
(sud/mso)


Hide Ads