Pilu Siswi Bandung Dirundung Teman Sebaya di Sekolah

Pilu Siswi Bandung Dirundung Teman Sebaya di Sekolah

Yuga Hassani - detikJabar
Jumat, 17 Feb 2023 16:38 WIB
Neglected lonely child against the white wall.  Little girl crying in the corner. Violence concept.
Ilustrasi (Foto: iStock)
Kabupaten Bandung -

Seorang siswi di SMAN 1 Ciwidey mendapatkan perundungan dari teman-temannya di sekilah. Korban berinisial T ini dipukul oleh delapan orang temannya.

Video aksi perundungan yang diderita korban viral di media sosial pada Jumat (17/2/2023). Dilihat detikJabar, video menunjukkan korban dipukuli oleh beberapa pelaku. Terdapat satu pelaku yang memegangi tangan korban. Kemudian ada juga pelaku yang memukulinya.

Selain itu terdapat juga video yang memperlihatkan korban tengah menangis. Korban menangis sambil jongkok dan menundukan kepalanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ati (42) ibu dari korban mengungkapkan perundungan yang dialami oleh putrinya tersebut terjadi pada pekan lalu. Dia mengetahui anaknya dipukuli saat anaknya pulang ke rumah.

"Pas pulang dia mengaku kalau dia dapet masalah ada percekcokan lah bersama anak yang lain, sampai dia jadi dipukuli," ujar Ati, saat dikonfirmasi.

ADVERTISEMENT

Dia mengungkapkan bukan hanya anaknya saja yang jadi korban. Dari informasi yang dia dapat, ada anak lain yang turut jadi korban.

"Korbannya ada temen anak saya, dua orang, sama di pukul juga. Jadi semua korbannya ada tiga orang," katanya.

Menurut Ati, anaknya ini dipukuli oleh delapan orang temannya. Bahkan salah satu pelaku sengaja merekam video anaknya dipukuli.

"Iyah pelaku ada sekitar 8 orang, bener itu sempat di video ya sama rekan-rekan pelaku," jelasnya.

Ati menambahkan pihak sekolah sudah mendatangi kediamannya guna menggali informasi terkait insiden tersebut.

"Anak saya kelas 10 di SMAN 1 Ciwidey. Pernah (pihak sekolah datang), Pak Ass dan Wakasek Kesiswaan. Ya mereka klarifikasi sama pengen tahu kebenarannya terkait kejadian itu dan yang betul-betul menimpa anak saya," bebernya.

Dia mengaku khawatir mengenai kondisi anaknya saat ini. Pasalnya aksi tersebut dilakukan oleh beberapa orang.

"Saya sangat was-was lah, bahkan lebih. Apalagi kan pelakunya banyakan gitu," ungkapnya.

Ati berharap para pelaku bisa ditindak oleh sekolah. Pasalnya pihak sekolah belum melakukan tindakan.

"Kemarin kan waktu ada mediasi di sekolah itu memang minta para pelaku untuk di DO. Tapi belum juga, karena masih ada pertimbangan sekolah, jadi belum fix mau di DO," kata Ati.

Sementara itu, Kapolsek Ciwidey Iptu Anjar Maulana membenarkan telah terjadi perundungan di salah satu sekolah di Ciwidey. Namun dirinya tidak bersedia menjelaskan secara rinci kronologinya.

"Betul (ada perundungan)," kata Anjar melalui pesan singkat.

Pihaknya menjelaskan sebelumnya kasus tersebut awalnya ditangani Polsek Ciwidey. Namun saat ini telah ditangani oleh unit Perlindungan, Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Bandung.

"Iya awalnya sudah (ditangani) dengan Bhabinkamtibmas Polsek. Tapi kemarin ada permintaan keterangan tambahan oleh PPA Polresta Bandung. Makanya sekarang ditangani PPA Polresta Bandung," pungkasnya.




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads