Pencarian darurat digelar di kawasan Australia Barat setelah sebuah kaplsu radioaktif hilang saat diangkut dari area tambang. Kapsul radioaktif itu mengandung zat kimia yang bisa membahayakan manusia.
Mengutip detikNews yang melansir AFP, Sabtu (28/1/2023), otoritas darurat setempat menyebut bahwa kapsul berukuran kecil dengan panjang sekitar 8 milimeter dan lebar 6 milimeter. Kapsul itu hilang sejak pertengahan Januari 2023.
Otoritas setempat meyakini kapsul radioaktif itu terjatuh dari sebuah truk saat sedang dipindahkan ke sebuah fasilitas penyimpanan. Otoritas Australia baru diberitahu soal insiden itu pada Rabu (25/1) waktu setempat, setelah perusahaan yang bertanggung jawab atas kapsul radioaktif itu menyadari kapsul itu hilang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pejabat kesehatan Australia memperingatkan bahwa zat tersebut bisa memicu luka bakar atau penyakit akibat radiasi jika ditangani secara tidak tepat.
Operasi pencarian kapsul radioaktif untuk masih berlanjut hingga Sabtu (28/1) waktu setempat.
Dinas pemadam kebakaran dan urusan darurat setempat menyebut kapsul radioaktif itu menghilang di antara kota terpencil Newman dan pinggiran Perth bagian utara, yang berjarak sekitar 1.400 kilometer jauhnya.
Artikel ini sudah tayang di detikNews, baca selengkapnya di sini.
(mso/mso)