Jorok! Sampah Menggunung Nyaris Tutupi Jalan ke Pasar Baleendah

Jorok! Sampah Menggunung Nyaris Tutupi Jalan ke Pasar Baleendah

Yuga Hassani - detikJabar
Selasa, 24 Jan 2023 16:05 WIB
Tumpukan sampah di Pasar Baleendah, Selasa (24/1/2023).
Tumpukan sampah di Pasar Baleendah, Selasa (24/1/2023). (Foto: Yuga Hassani/detikJabar)
Kabupaten Bandung -

Penumpukan sampah kembali terjadi di Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Baleendah, Kabupaten Bandung. Penumpukan tersebut telah terjadi sejak beberapa pekan yang lalu.

Pantauan detikJabar, sampah tersebut telah menumpuk hingga hampir menutupi badan jalan menuju pasar. Bahkan terdapat pula genangan air di area jalan tersebut.

Tak hanya menutupi TPS, sampah tersebut juga tertumpuk di gerobak-gerobak sampah yang belum diturunkan. Sehingga gerobak hanya terparkir di depan TPS tersebut.

Sampah menimbulkan bau yang tak sedap. Apalagi sampah tersebut didominasi bahan-bahan dari pasar.

Sampat tersebut menumpuk dengan tinggi sekitar 1,5 meter. Panjang tumpukan sampah sekitar 15 meteran.

Salah satu warga yang juga sebagai pengumpul barang bekas, Ano (53) mengatakan sampah tersebut telah menumpuk sejak beberapa pekan yang lalu. Menurutnya hal tersebut diakibatkan adanya kendala di TPA Sarimukti.

"Ini numpuk udah ada sekitar 3 minggu mah. Katanya mah ada kendala di TPA nya," ujar Ano saat ditemui detikJabar, Selasa (24/1/2023).

Dia menyebutkan sampah yang menumpuk di TPS tersebut mayoritas adalah sampah dari pasar. Namun, ada juga sampah dari jalan yang dirinya angkut ke TPS tersebut.

"Kalau TPS mah dari pasar, terus sampah di jalan raya juga suka saya angkut ke TPS itu," katanya.

Ano menjelaskan penumpukan pun terjadi di depan TPS pasar tersebut. Menurutnya sampah tersebut berasal dari warga sekitar.

"Sampah warga mah yang di depan TPS. Tapi itu selalu diangkut ke TPS Soreang. Kemudian dari Soreang katanya diangkut ke TPA," ucapnya.

Dia menuturkan penumpukan yang terjadi di TPS tersebut diakibatkan adanya mobil armada yang rusak. Oleh karena itu, proses pengangkutan sampah terkendala.

"Kalau sampah yang pasar, mobilnya rusak juga. Jadi yang kerja juga bingung terus-terusan beresin. Belum malam suka ada yang liar buangnya. Sama saya dibawain dirapiin. Sekarang mah banyak yang pinter, tapi buangnya ke mana aja," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Pasar Baleendah, Ginanjar menuturkan terdapat kendala dari armada yang ada di TPS. Biasanya sampah tersebut langsung diangkut.

"Sudah satu bulan mobil (pengangkut sampah) lagi dibetulin karena rusak. Biasanya satu dua hari juga udah diangkut," ucap Ginanjar saat dihubungi terpisah.

Dia menambahkan penumpukan sampah tersebut diakibatkan adanya permasalahan di TPA. Sehingga sampah telat diangkut menuju TPA.

"Dua-duanya, kebetulan kemarin ada musibah, truknya terguling di TPA. Antrean juga panjang di TPA," pungkasnya.



Simak Video "Jokowi Kunjungi Pasar Baleendah: Ada Kenaikan untuk Cabai Rawit"
[Gambas:Video 20detik]
(dir/dir)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT