.webp)
Golkar Jawa Barat merespons batalnya Ridwan Kamil (RK) mengumumkan partai politik pilihannya pada 2022 kemarin. Bagi Golkar, mereka takkan memaksa Gubernur Jabar itu untuk bergabung.
Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Barat MQ Iswara mengatakan pihaknya mempersilahkan RK jika ingin bergabung dengan Golkar. Namun jika keputusannya berbeda, Iswara mengaku tidak masalah jika Ridwan Kamil batal berseragam Golkar.
"Terkait dengan Kang Emil, kami kan sudah menyampaikan bahwa partai kami partai terbuka. Silakan saja jika ingin masuk. Akan bergabung atau tidak, silahkan saja," katanya via sambungan telepon seluler, Kamis (5/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iswara mengungkap, Golkar sudah memberi 2 kali kesempatan kepada RK untuk bergabung pada 2022. Pertama saat Ridwan Kamil meminta waktu untuk memutuskan pilihannya hingga Juli 2022 dan terakhir pada Desember 2022.
Namun ternyata, dua kali kesempatan itu tak kunjung diputuskan Ridwan Kamil. Hingga tahun 2022 selesai, RK tak juga mengumumkan pilihan partai politiknya termasuk mengenai rumor akan bergabung dengan Partai Golkar.
"Kang Emil sudah menyampaikan minta waktu, awalnya sampai bulan Juli, yang kedua minta waktu sampai akhir tahun 2022. Tapi kalau tidak bergabung pun, silakan saja. Kami Partai Golkar sebagai partai yang sudah berpengalaman, partai yang paling senior, kami sudah punya pola kerja sendiri," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Ridwan Kamil (RK) dipastikan batal bergabung dengan partai politik di tahun 2022. Padahal, Gubernur Jawa Barat tersebut sudah berjanji akan mengumumkan pelabuhan politiknya supaya bisa menjaga asa RK maju di Pilpres 2024 mendatang.
Meski di akhir 2022 terjadi tarik ulur Ridwan Kamil akan memilih partai yang mana antara Golkar dengan PAN, nyatanya RK tidak mengumumkan salah satu dari kedua parpol tersebut. Padahal, kedua partai itu tengah santer dirumorkan akan meminang Ridwan Kamil untuk 2024 mendatang.
(ral/mso)
