Insiden mengerikan terjadi saat balap motor di trek pesisir pantai Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Seorang pemotor dengan kondisi kaki remuk dilarikan ke RS Hermina Sukabumi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pemotor itu bernama Evan (38), warga Kampung Salakopi, Desa Cipendeuy, Kecamatan Surade. Ia tertabrak motor lain saat terjatuh dari motor yang dikendarainya.
Manager Pelayanan Medik (Yanmed) RS Hermina Sukabumi dr Winda Novelia mengatakan, korban tiba di rumah sakit pada Selasa (3/1/2023) dini hari. Saat itu, korban dalam kondisi sadar dan mengalami patah tulang terbuka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat datang (kondisi) pasien masih stabil, penuh kesadaran, masih bisa ditanya dan karena kejadian trauma jadi kita langsung evakuasi sesuai emergency," kata Winda saat ditemui detikJabar di RS Hermina, Rabu (4/1/2023).
"Kemudian dari hasil pemeriksaan penunjangnya juga ada patah di bagian tulang kaki kiri. Patah terbuka jadi harus dilakukan stabilizer, maksudnya agar tidak terjadi infeksi dan dilakukan pembersihan," sambungnya.
Lebih lanjut, setelah dilakukan penanganan awal di Instalasi Gawat Darurat, Evan langsung dilarikan ke ortopedi untuk menjalani operasi bedah tulang. Dia mengatakan, pada kaki korban dipasang alat seperti pen untuk menyatukan dan menjaga posisi tulang yang patah.
"Akhirnya dari IGD dikonsulkan ke dokter bedah tulang, persiapan operasi karena memang dari hasil fotonya ditemukan indikasi dilakukan operasi oleh bedah tulang. Sambil persiapan, pasiennya direncanakan operasi," ujarnya.
Dia mengungkapkan, alat semacam pen yang terpasang di kaki itu bersifat sementara dan bukan permanen. Setelah kondisi tulang membaik maka alat tersebut akan dilepas. Proses operasi tersebut berlangsung selama kurang lebih dua jam.
Ditanya soal kemungkinan korban untuk bisa mengendarai sepeda motor lagi, Winda menjelaskan, hal tersebut tergantung pada perkembangan terapi pascaoperasi.
"Tergantung dari perkembangan pasiennya nanti. Kalau misalkan cepat, bagus ya bisa (mengendarai motor). Pertumbuhan tiap orang kan beda-beda ya jadi ada yang bisa, ada yang terbatas. Tergantung kepatuhan saat terapi, karena ini jangka panjang dan bertahap, tidak bisa langsung," jelasnya.
Dia juga menuturkan, pasien saat ini dalam kondisi sadar dan dalam pemantauan pascaoperasi. Rencananya, ia akan mengikuti beberapa tahapan pemulihan dari stabilisasi kondisi pasien hingga rehabilitasi medik untuk menjalani terapi.
"Karena kan otomatis selama proses stabilisasi kakinya akan sedikit kaku. Saat ini sudah sadar, cukup stabil, luka sudah tertangani. Sejauh ini tidak ada masalah hanya mungkin butuh perhatian pasca recovery saja," ucap Winda.
Diberitakan sebelumnya, video kecelakaan sepeda motor viral di aplikasi perpesanan dan media sosial. Informasi dihimpun, insiden itu terjadi saat kegiatan balap motor trek pesisir di Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Senin (2/1/2023). Kegiatan balapan itu digelar dalam rangka mengisi tahun baru. Nahas, seorang pembalap tertabrak motor peserta lain.