Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi mencatat ada dua rumah warga yang rusak akibat gempa bumi 5,8 magnitudo, Kamis (8/12/2022) pagi.
"Sampai saat ini di Kota Sukabumi kami mendapatkan dua laporan kejadian. Yang pertama adalah rumah yang ampig roboh mengenai kanopi dan retak-retak," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Imran Wardhani kepada detikJabar.
Dia mengatakan, keduanya masuk kategori rusak ringan dan tidak ada korban jiwa. Korban terdampak gempa ini berada di dua lokasi berbeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rumah retak di Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi. Kemudian ampig rumah warga roboh mengenai kanopi rumah tetangganya. Kedua korban gempa pun dilaporkan masih menempati rumah itu.
"Untuk kondisinya rusak ringan, tidak ada korban jiwa. Masih berada di rumahnya karena itu hanya bagian luar terasnya dan sudah kita bersihkan untuk material kerusakannya, tadi bekerjasama langsung dengan RT, RW setempat," jelasnya.
"Periksa kondisi bangunan rumahnya apabila ada keretakan ataupun ada struktur yang tidak seimbang laporkan kepada kami atau lakukan penguatan sementara," sambungnya.
Selain melaporkan rumah rusak, tercatat ada satu kali gempa susulan dengan kekuatan magnitudo 3. "Hasil monitoring BMKG terjadi gempa susulan pukul 08:50 WIB dengan 3 magnitudo," tambahnya.
Saat ini, petugas masih melakukan penyisiran di beberapa titik untuk monitoring wilayah. Pihaknya juga mengimbau agar masyarakat tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
(dir/dir)