.webp)
Ada banyak guru yang berjuang dengan totalitas. Salah satunya adalah Ining Setianingsih, guru SDN Cilangkap, Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya. Ia mengajar di kelas menggunakan kursi roda.
Bagi Ining, keterbatasan fisik bukan alasan untuk berhenti mengajar. Sebaliknya, ia tetap punya semangat tinggi mengajar demi mencetak siswa yang andal.
Baca juga: Duka Mendalam Saat Hari Guru di Cianjur |
Sambil menggunakan kursi roda, Ining bertahun-tahun mengajar para siswanya. Hal itu karena Ining lumpuh setelah terlibat kecelakaan lalu lintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sudah lama begini, karena kecelakaan lalu lintas. Saya tetap semangat mengajar. Saya sayang anak-anak," kata Ining, Jumat (25/11/2022).
Semangat Ining mengajar sangat tinggi. Setiap hari, perempuan 53 tahun ini diantar suami berangkat sekolah. Sang suami telaten turut mempersiapkan Ining masuk kelas.
Selain disiapkan kursi roda, ining juga dibopong hingga dipasangkan alat bantu kaki.
Seolah tidak ada guratan lelah dari wajah Ining. Dia justru senang dan telaten mengajari anak didiknya di kelas tiga. Sesekali Ining menghampiri siswanya dengan memutar roda kursinya sendiri.
Ining tidak pernah bersedih dengan kondisi tubuhnya. Guru tangguh ini justru sedih jika nilai anak didiknya merosot.
"Saya harus bahagia, Pak. Bahagia saya ada ketika anak-anak bahagia, anak-anak pinter. Saya lihat senyum anak-anak di sekolah, ceria anak-anak di sekolah saya itu bahagia. Saya sedih kalau anak-anak nilainya turun. Maka saya kerja terus kerja keras biar anak-anak pintar walau saya terbatas," tuturnya.
Dedikasi Ining diakui siswa dan kepala sekolahnya. Selain tidak pernah bolos mengajar, Ining dikenal sebagai sosok penyabar yang ulet mendidik para siswa.
"Bu Ining guru berdedikasi, tidak pernah bolos kerja. Telaten ke anak didik. Ngajarnya bagus," kata Kepala Sekolah SD Negeri Cilangkap, Suparjo.
Sementara itu, para siswa berharap Ining bisa kembali sehat seperti semula. Salah satunya diungkapkan Elena, siswa kelas tiga.
"Saya sedih lihat ibu sakit. Saya mau ibu sehat lagi. Ibu baik gak marah marah," kata Elena
(orb/orb)
