.webp)
Nama Gunung Galunggung menjadi salah satu dari sekian banyak gunung api yang ada di Jawa Barat. Berada di Kabupaten Tasikmalaya, Gunung Galunggung mempunyai ketinggian 2.168 meter di atas permukaan laut.
Gunung Galunggung kini merupakan salah satu destinasi wisata yang banyak dikunjungi. Keindahan alamnya mampu menghipnotis mata siapapun yang datang ke kawasan Gunung Galunggung ini.
Dikutip dari laman resmi Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, bagian barat tubuh Gunung Galunggung ternyata masuk ke wilayah Garut. Baru pada bagian timur termasuk di Tasikmalaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gunung Galunggung diketahui merupakan gunung api yang masih aktif bertipe strato. Gunung ini menempati daerah seluas 275 kilometer persegi dengan diameter 27 km (barat laut-tenggara) dan 13 km (timur laut-barat daya).
Koordinator Kelompok Gunung Api di PVMBG, Oktory Prambada mengatakan, Gunung Galunggung mempunyai karakter letusan yang eksplosif yakni besarannya tidak menentu.
Gunung Galunggung tercatat pernah mengalami erupsi dengan skala letusan 5 VEI (Volcanic Explosivity Index) hingga 1 VEI.
"Untuk karakter Gunung Galunggung mempunyai erupsi eksplosif artinya eksplosif itu mempunyai kadang besar dengan skala 5 dan pada umumnya skala 1-2, jadi selang seling," kata Oktory belum lama ini.
 Erupsi Gunung Galunggung pada tahun 1982 Foto: Dokumentasi Pos Pemantau Gunung Galunggung |
Selain itu menurut dia, Gunung Galunggung memiliki material yang ketika erupsi akan menyemburkan material dengan volume yang cukup banyak.
"Untuk volumenya juga cukup banyak artinya Gunung Galunggung ini mempunyai laju erupsi yang cukup tinggi untuk gunung api di Jawa Barat," ujarnya.
Gunung Galunggung saat ini diprediksi telah berusia ratusan ribu tahun. Oktory menjelaskan, Gunung Galunggung pertama kali terbentuk pada 100 ribu tahun yang lalu dengan terbentuk Gunung Galunggung purba.
"Usia gunung Galunggung ketika pembentukan awal dimulai dari 100 ribu tahun lalu, dan diantara 100-25 ribu kita lakukan penarikan umur 25-50 ribu jadi disimpulkan pembentukan gunung api purbanya 100-25 ribu tahun lalu," ungkapnya.
(bba/yum)
