Upaya pencarian kakek 70 tahun bernama Nana yang hanyut ke Sungai Cikapundung dilanjutkan. Dalam pencarian hari ini, dikerahkan lebih dari 50 personel tim SAR gabungan.
"Hari ini lebih dari 50 petugas pencarian (dikerahkan). Iya, dari Polda 20 (anggota)," kata Kapolsek Regol Kompol Edy kepada detikJabar, Rabu (2/11/2022).
Pantauan detikJabar, polisi mulai menelusuri area sungai di bawah Jalan BKR nomor 34, Kecamatan Lengkong sekitar pukul 9.50 WIB. Pencarian dilakukan menggunakan perahu karet.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pencarian Nana akan dilakukan dari TKP hingga Alun-alun Regol. Namun, Edy menyebut terdapat banyak kemungkinan lantaran Kota Bandung usai diguyur hujan deras tadi malam.
"Kita tidak tahu ya karena tadi (malam) kan (hujan) sampai jam 10 ya. Belum ada (informasi) apakah sudah kedorong kesana. Yang penting kita sterilkan dulu dari TKP sampai dengan batas sana Alun-alun Regol," ujar Edy.
"Kalau masih nggak ada, nanti kita lebarkan sayap," tutupnya.
Sekadar diketahui, seorang kakek bernama Nana di Kelurahan Pasirluyu, Kecamatan Regol, Kota Bandung, dilaporkan hanyut di Sungai Cikapundung. Lurah Pasirluyu Han Hadrian menerima laporan dari warga sekitar pada pukul 14.00 WIB.
Nana terjatuh saat tengah memetik mangga di salah satu pohon di samping sungai. "Kemungkinan terpeleset, atau kehilangan keseimbangan, atau patah dahan pohon. Setelah kejadian hujan deras turun sekitar 10 sampai 15 menit," ucap Hadrian.
(iqk/iqk)