.webp)
Delegasi negara-negara Organisasi Kerja sama Islam (OKI) menggelar Konferensi Parlemen OKI di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Selasa (25/10/2022). Polisi pun merekayasa lalu lintas dengan melakukan penutupan jalan di sekitar Gedung Merdeka.
Wali Kota Bandung Yana Mulyana menyampaikan permohonan maaf karena adanya penutupan jalan. "Kami menyambut baik (OKI). Mohon maaf kalau ada penutupan jalan," kata Yana di Balai Kota Bandung, Selasa (25/10/2022).
Yana juga mengaku bangga dengan adanya penyelenggaraan konferensi negara-negara Islam di Bandung. Sebab, OKI memilih Gedung Merdeka sebagai tempat penyelenggaraan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita dukung pelaksanaan ini. Karena ini kehormatan," ucap Yana.
Berdasarkan informasi, konferensi anggota parlemen OKI ini diikuti 14 negara Islam dan dua organisasi Islam sedunia. Agenda ini akan membahas beberapa isu global dari mulai krisis pangan hingga perdamaian.
Adapun delegasi yang mengikuti konferensi tersebut di antaranya Arab Saudi, Aljazair, Bahrain, Mesir, Iran, Irak, Maroko, Mozambik, Yordania, Malaysia, Pakistan, Palestina, Turki dan Yaman. Kemudian Uni Parlemen Negara-negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam atau PUIC serta Liga Muslim Dunia.
Sebelumnya, sejumlah ruas jalan di Kota Bandung bakal ditutup tujuh jam. Hal ini dikarenakan adanya pertemuan para pemimpin parlemen negara Islam yang tergabung dalam Organisasi Kerja sama Islam (OKI) 2022 di Kota Bandung, Selasa (25/10/2022).
AKP Deden Juandi KBO Satlantas Polrestabes Bandung menuturkan hanya seputar radius Gedung Merdeka saja yang menjadi fokusnya, dimulai dari Jalan Tamblong.
"Penutupan jalan hanya dilakukan sehari yakni tanggal 25 Oktober 2022. Penutupan dilakukan di Jalan Asia Afrika, Sukarno, Homann, Cikapundung, dan Braga Pendek," kata Deden dalam keterangan yang diterima, Senin (24/10/2022).
(sud/orb)
