Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut mendampingi para delegasi negara Organisasi Kerjasama Islam (OKI) saat mengikuti agenda historical walk di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung. Kang Emil sapaan akrabnya, ternyata banyak mendapat pertanyaan dari para delegasi, terutama soal sejarah Konferensi Asia Afrika tahun 1955 silam.
Mulanya, Kang Emil mengaku bangga Bandung telah ditunjuk menjadi tuan rumah konferensi tersebut. Berkaca pada KAA 1955, Kang Emil juga turut mengenalkan sejumlah tempat bersejarah kepada para delegasi saat mengikuti historical walk di Jalan Asia Afrika Bandung.
"Karena memang KAA tahun 1955 terus jadi sebuah memori yang dibanggakan oleh seluruh dunia. Makanya dilaksanakannnya tidak ditempat lain tapi di Gedung Merdeka, Kota Bandung yang juga tadi pagi saya mengatur seremoni historical walk," katanya, Selasa (25/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Historical walk itu kata Kang Emil, menjadi momen para delegasi untuk merasakan kembali kebersamaan seperti KAA 1955. "Kumpulnya di Hotel Savoy Homan dan jalan kaki 10 menit seperti dulu tahun 1955 para kepala negara mereka lakukan. Sehingga mereka merasakan aura kebersamaan, solidaritas dari negara tersebut," ungkapnya.
Sepanjang historical walk itu, Kang Emil mengaku banyak mendapat pertanyaan dari para delegasi negara OKI. Ia pun menerangkan sejumlah bangunan yang sempat menjadi tempat KAA, dan memberikan kebanggaan bagi para delegasi yang mengikuti konferensi kali ini.
"Jadi banyak nanya-nanya, dulunya gimana. Saya terangkan kalau anda (delegasi parlemen OKI) melalui sebuah prosesi dulu para kepala negara anda, founding father istilah saya, yang melakukan ini. Jadi anda beruntung melewati rute yang istimewa ini dan mereka senang," pungkasnya.
(ral/iqk)