Kasus perceraian di Jawa Barat (Jabar) menembus angka 98.088 kasus pada tahun 2021. Dikutip dari data Badan Pusat Statistik (BPS), dari 98.088 kasus perceraian itu, mayoritas istri yang mengajukan gugatan perceraian terhadap suaminya.
Tingginya angka perceraian tersebut disebabkan karena beberapa faktor. Perselingkuhan jadi salah satu faktor penyebab terjadinya perceraian tersebut.
Untuk itulah, hadir sebuah jasa bernama Detektif Perselingkuhan yang diharapkan dapat membongkar sebuah rahasia cinta segitiga dan dapat mengembalikan keharmonisan rumah tangga.
Jasa detektif perselingkuhan itu ada di Indonesia, tepatnya di Jawa Barat. Adalah Jack's yang membuka jasa detektif perselingkuhan. Jasa yang digeluti Jack's memang terbilang tak biasa. Ia harus menuruti permintaan kliennya yang ingin membongkar kasus perselingkuhan, baik itu pasangan sejoli maupun suami istri.
Kepada detikJabar, Jack's mengatakan pekerjaannya saat ini adalah seorang detektif swasta yang secara khusus menangani kasus perselingkuhan. Jack's diketahui berasal dari Bogor, Jawa Barat.
Menariknya, meski berasal dari Bogor, namun detektif perselingkuhan yang dibuka Jack's punya agen di berbagai kota di Indonesia. Bahkan ia mengaku ada punya agen di luar negeri seperti Australia, Turki dan negara-negara lainnya.
"Base-nya kalau saya pribadi di Cikeas, Bogor. Cuma lagi di Bali (sekarang), karena tiap kota ada agen. Terus saya buka di Australia, Turki dan lain-lain," kata Jack's melalui sambungan telepon belum lama ini.
Jack's menjelaskan bagaimana ia menjalani profesi sebagai detektif perselingkuhan. Ketika menerima permintaan dari calon klien, Jack's akan lebih dulu menanyakan beberapa pertanyaan. Misalnya, kasus yang dialami, masalah yang dihadapi hingga bukti yang dimiliki.
"Kalau saya pasti tanya dulu, butuhnya apa, karena kebutuhannya beda-beda. Misal ada yang minta dipantau, misalnya pantau lima hari nggak perlu pakai foto, video, yang dilakukan (hanya) lapor, ada yang begitu. Ada juga yang pokonya minta diikutin satu minggu pas lagi sama selingkuhan, baru lapor," jelasnya.
"Ada juga yang butuhnya bukti otentik, foto, video cukup. Makanya di awal saya tanya maunya apa," imbuh Jack's.
Tangani artis hingga orang 'besar'. Simak di halaman selanjutnya.
(bba/orb)