Bencana banjir dan longsor melanda Cianjur selama sepekan terakhir. Beberapa keluarga pun kehilangan tempat tinggal akibat rumahnya rusak parah. Namun tidak ada korban jiwa dalam setiap peristiwa tersebut.
Di balik minimnya korban dalam setiap peristiwa bencana di Cianjur, ada peran para relawan. Para relawan yang tergabung dalam Relawan Tangguh Bencana (Retana) ini ada 24 jam yang siap siaga melakukan mitigasi jika ada potensi bencana hingga mengevakuasi segera para korban bencana alam.
Meski tak dibayar, para Retana di Kabupaten Cianjur yang berjumlah sekitar 1.000 orang ini menjadi garda terdepan saat bencana terjadi. Salah satunya ialah Irlan Tamliho, anggota Retana yang bertugas di Kecamatan Campaka, tepatnya di Desa Cimenteng.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pria ini bergabung menjadi Retana sejak 2019 lalu. Selama tiga tahun itu, dirinya ditugaskan di banyak peristiwa kebencanaan, mulai dari bencana longsor, banjir, pergerakan tanah, hingga puting beliung di berbagai wilayah di Cianjur.
"Saya sudah tiga tahun lebih jadi relawan kebencanaan. Kalau penempatan utamanya di Desa Cimenteng, tapi sering juga ikut dalam penanganan kebencanaan di desa atau kecamatan lain di Cianjur," ungkap Irlan kepada detikJabar, Sabtu (15/10/2022).
Dalam banyak kejadian itu, banyak pengalaman yang dia dapatkan, mulai dari pengalaman menegangkan, mengharukan, hingga membuatnya berlinang air mata.
Peristiwa yang paling menyayat hati ialah ketika mengevakuasi para korban bencana alam yang meninggal dunia. Momen ketika jenazah ditemukan dengan disambut tangisan keluarga tak ayal membuatnya turut meneteskan air mata.
"Jangankan ketika mengevakuasi korban meninggal akibat bencana, melihat warga yang rumahnya rusak parah pun sedih, apalagi yang dari orang tidak mampu. Membayangkan mereka harus kehilangan tempat tinggal. Tapi ada juga momen yang membahagiakan, ketika ada korban yang berhasil dievakuasi dengan kondisi selamat, perjuangan selama evakuasi berbuah manis sehingga korban bisa berkumpul lagi dengan keluarganya," ucap dia.
Pemasukan minim dan dukungan besar sang istri. Simak di halaman selanjutnya.