Diburu Blok Barat, Kapal Pesiar Mewah Rusia Berlabuh di Hong Kong

Kabar Internasional

Diburu Blok Barat, Kapal Pesiar Mewah Rusia Berlabuh di Hong Kong

Tim detikTravel - detikJabar
Senin, 10 Okt 2022 13:00 WIB
The Yacht Nord owned by Russian Oligarch Alexei Mordashov is seen docked in Hong Kong on October 7, 2022 in Hong Kong, China. Alexey Alexandrovich Mordashov, the main shareholder and chairman of Severstal, Russias largest steel and mining company, Mr. Mordashov is currently under sanctions imposed by the United States and EU. (Photo by Vernon Yuen/NurPhoto via Getty Images)
Penampakan Yacht Crazy Rich Rusia di Perairan Hong Kong (Foto: Vernon Yuen/NurPhoto/Getty Images)
Hong Kong -

Perang Ukraina membuat blok Barat memburu sejumlah aset mewah konglomerat Rusia. Salah satunya superyacht atau kapal pesiar mewah milik elit Rusia.

Melansir detikTravel, baru-baru superyacht milik elit Rusia, The Nord, secara misterius telah berlabuh di Hong Kong. Kendaraan mewah itu jadi salah satu yang terkena sanksi barat.

Mengutip CNN, Senin (10/10/2022), blok barat berupaya untuk merebut aset mewah para elit Rusia karena perang di Ukraina. Pelabuhan sekutu jadi target utama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

The Nord, kapal pesiar hampir 142 meter yang dikatakan sebagai salah satu yang terbesar di dunia, ditemukan oleh CNN pada hari Jumat di perairan Hong Kong. Lokasinya hanya beberapa menit dari distrik pusat kota

Kapal itu diperkirakan bernilai setidaknya USD 500 juta dan diyakini milik Alexey Mordashov, seorang miliarder industri Rusia. Informasi itu diperkuat seorang pialang kapal pesiar.

ADVERTISEMENT

Kapal pesiar, 1,5 kali ukuran lapangan sepak bola Amerika, tiba di Hong Kong pada hari Rabu dari pelabuhan Rusia Vladivostok, menurut Departemen Kelautan kota China.

Badan pemerintah mengatakan kepada CNN pada hari Jumat bahwa mereka belum diberitahu tentang kapan kapal pesiar akan berangkat ke tujuan berikutnya.

Pada Jumat sore, Nord terlihat mengibarkan bendera Rusia dengan nama pangkalannya, Vladivostok, terpampang di buritan. Beberapa orang, tampaknya anggota kru yang mengenakan seragam, terlihat di dek kapal.

Mordashov adalah salah satu miliarder terkaya Rusia, dengan perkiraan kekayaan bersih UD 18,7 miliar, menurut Bloomberg Billionaires Index. Jumlahnya turun USD 10 miliar sepanjang tahun ini, menurut pelacak kekayaan.

Taipan itu adalah ketua Severstal, raksasa baja dan pertambangan Rusia, yang pada hitungan terakhir memiliki 54.000 karyawan di 69 negara.

Amerika Serikat bukan satu-satunya negara yang menindak para taipan Rusia. Beberapa superyacht yang terkait Rusia telah diamankan tahun ini, termasuk di Spanyol, Jerman, dan Inggris.

Mordashov telah menentang sanksi terhadapnya di pengadilan Eropa. Ia berpendapat bahwa pengadilan Uni Eropa harus membatalkan keputusan karena menambahkan dia ke daftar yang dihukum atas invasi Rusia ke Ukraina.

Sementara, Hong Kong mungkin memberikan perlindungan. Departemen Kelautan Hong Kong mengatakan bahwa mereka tidak akan mengomentari setiap kasus dari kapal yang masuk.

Kota tersebut hanya mengharuskan pemilik kapal pesiar dari luar negeri untuk mendapatkan izin dari pihak berwenang agar bisa masuk, termasuk menunjukkan bukti asuransi, menurut Departemen Kelautan.


Artikel ini telah tayang di detikTravel dengan judul Superyacht Mewah Miliarder Rusia Muncul Secara Misterius di Hong Kong. Baca selengkapnya di sini.

(ral/iqk)


Hide Ads