Tembok Penahan Tebing SMP di Ciamis Roboh, 2 Ruang Kelas Dikosongkan

Tembok Penahan Tebing SMP di Ciamis Roboh, 2 Ruang Kelas Dikosongkan

Dadang Hermansyah - detikJabar
Minggu, 18 Sep 2022 11:48 WIB
Tembok penahan tanah di Ciamis ambruk.
Tembok penahan tanah di Ciamis ambruk (Foto: Istimewa).
Ciamis -

Tembok penahan tebing SMPN 2 Cihaurbeuti, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, roboh. Peristiwa itu terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut beberapa hari lalu. Akibatnya 2 ruang kelas terpaksa dikosongkan.

"Ya ada tembok penahan tebing sekolah SMPN 2 Cihaurbeuti roboh, menimpa rumah warga. Kejadiannya waktu hujan deras beberapa hari kemarin," ujar Camat Cihaurbeuti Eddy Yulianto, Minggu (18/9/2022).

Eddy menjelaskan 2 ruang kelas yang berada di atas tembok tebing ambruk kini dikosongkan. Pondasi ruang kelas tersebut juga ikut terbawa longsor, sehingga dikhawatirkan ambruk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dua ruang kelas kini tidak digunakan lagi. Itu ruang kelas 7G dan 8A. Satu rumah warga yang tertimpa tembok pun kini dikosongkan dan mengungsi. Beruntung tidak ada korban jiwa," kata Eddy.

Untuk belajar, oleh sekolah, para siswa kelas 7G dan 8A SMPN 2 Cihaurbeuti sementara menggunakan ruang Komputer dan aula ruang meeting.

ADVERTISEMENT

"Khawatir ambruk jadi untuk belajar, siswa kelas 7G dan 8A diungsikan memakai ruangan lab komputer dan ruang meeting," katanya.

Eddy mengatakan untuk penanganannya, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak. Mulai dari desa, Disdik, PUPR dan BPBD untuk perbaikan. Supaya dua ruangan kelas tidak ikut roboh. Terlebih curah hujan di Ciamis saat ini cukup tinggi.

Camat menyebut, bencana pada Minggu (11/9/2022) lalu di Kecamatan Cihaurbeuti tidak hanya terjadi di Desa Sukamaju, melainkan ada di 7 desa. Yakni Sukahurip, Sukahaji, Sukasetia, Cijulang, Cihaurbeuti dan Sumberjaya.

"Umumnya bencana longsor dan banjir luapan sungai. Sejumlah rumah rusak berat tertimpa longsor dan saluran irigasi tertutup tanah," ungkapnya.

Berikut rincian data bencana longsor di 7 desa Kecamatan Cihaurbeuti.

Desa Cihaurbeuti 2 rumah rusak berat.
Desa Sumberjaya 10 rumah rusak berat dan 22 rusak sedang.
Desa Sukasetia 5 rumah rusak berat dan 1 rusak ringan
Desa Cijulang 2 rumah rusak berat.
Desa Sukahaji 1 rumah rusak sedang.
Desa Sukamaju 1 rumah rusak berat dan 11 rusak ringan.
Desa Sukahurip 8 rumah rusak berat dan 16 rusak sedang.

(mso/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads