.webp)
Hujan deras yang mengguyur Kota Sukabumi menyebabkan Sungai Ciwalung meluap. Akibatnya terjadi bencana alam longsor dan rumah warga terendam banjir.
Diketahui, cuaca ekstrem atau hujan disertai angin terjadi sejak sore sekitar pukul 15.00 WIB hingga malam hari. Kemudian, sekitar pukul 17.00 WIB, tanggul penahan tanah (TPT) pinggiran sungai di Kelurahan Karamat, Kota Sukabumi longsor.
Disaat bersamaan, debit air Sungai Ciwalung tinggi dan meluap ke pemukiman warga. Saluran air tersendat oleh reruntuhan TPT yang longsor sehingga rumah yang berdekatan dengan TPT tersebut terendam banjir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya cuaca ekstrem, rumah warga terendam akibat luapan Sungai Ciwalung dan tersendat air oleh runtuhan dan tanah," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Imran Wardhani saat dikonfirmasi detikJabar, Selasa (13/9/2022).
Dia mengatakan, pihaknya telah menerjunkan 6 orang personel BPBD untuk melakukan penanganan bencana. Setidaknya berdasarkan data sementara ada dua kepala keluarga dan dua unit rumah yang terendam air.
"Yang terendam ada dua rumah, dua KK dan ketinggian air kurang lebih 30 centimeter, kondisi air sudah masuk ke dalam rumah warga," ujarnya.
Berdasarkan pemantauan petugas di lapangan, air sudah mulai surut dan warga yang terdampak sudah mulai membersihkan sisa-sisa akibat banjir. "Petugas masih di lokasi, masih penanganan," tutupnya.
(dir/dir)
