Gua Es Pelangi di AS yang Indah tapi Berbahaya

Kabar Internasional

Gua Es Pelangi di AS yang Indah tapi Berbahaya

Tim detikInet - detikJabar
Jumat, 09 Sep 2022 23:30 WIB
Gua Pelangi
Foto: Instagram @mathewnichols_photographer
Jakarta -

National Park Service (NPS) Amerika Serikat terbitkan surat peringatan keras setelah foto gua es berwarna pelangi viral. Gua es pelangi ini berada di kawasan Gunung Rainier, Amerika Serikat.

Dikutip dari detikInet, seorang fotografer alam bernama Mathew Nichols memotret gua es Gunung Rainier yang berada di negara bagian Washington. Pemandangan berwarna cerah terekam oleh lensa kamera Mathew. Kala itu matahari mengenai atap gua es ini dari luar, cahayanya menembus langit-langit gua es.

"Saya tidak percaya akan apa yang saya lihat. Saya pergi ke Gunung Rainier secara khusus untuk menjelajahi gua es dan tidak pernah membayangkan tampilannya sangat berwarna," tulis Nichols dalam postingan di akun Instagramnya, seperti dikutip detikInet, Jumat (9/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak mengedit warnanya sama sekali pada gambar yang saya bagikan ini. Gua itu benar-benar penuh warna," katanya.

Foto Mathew itu viral dan tersebar di berbagai platform media. Namun, betapapun indahnya gua es, NPS memperingatkan bahwa yang terbaik adalah menghindarinya.

ADVERTISEMENT

"Untuk memperjelas, yang tampak pada foto itu adalah saluran air lelehan yang mengalir di bawah ladang salju abadi (salju yang bertahan sepanjang musim panas)," kata NPS dalam pernyataannya yang dikutip dari IFL Science, Kamis (8/9/2022).

"Kami sangat tidak menyarankan pengunjung mendekati atau memasuki gua es atau saluran air yang meleleh karena rawan runtuh secara spontan karena pencairan, dan pencairan berlangsung cepat sepanjang tahun ini. Runtuh, atau jatuhnya es dan batu bisa berakibat fatal atau menyebabkan cedera serius bagi mereka yang menjelajah di dalam atau di dekat pintu masuk," lanjut mereka.

NPS menyebut calon penjelajah berisiko terkena hipotermia karena kombinasi suhu udara dingin di dalam, dan air lelehan yang lebih dingin yang mengalir dari ladang salju.

Catatan, NPS menyebutkan Taman Nasional Gunung Rainier memiliki sejumlah gua es terkenal. Tapi, pada tahun 1980-an ditutup karena suhu memanas.

Kondisi tak stabil itu terjadi pada bulan-bulan yang suhunya hangat di ketinggian yang lebih rendah. Bongkahan es seukuran mobil mini jatuh di dalam gua itu. Konsekuensinya pun bisa tragis.

Di tempat lain di Washington, gua es yang runtuh sebelumnya terbukti mematikan. Pada Juli 2015, satu orang tewas dan lima orang lainnya terluka setelah sebuah gua es runtuh sebagian di Hutan Nasional Gunung Baker-Snoqualmie dekat Seattle.

Artikel ini telah tayang di detikInet dengan judul Gua Es Pelangi yang Cantik Tapi Mematikan. Baca selengkapnya di sini.

(sud/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads