Sejarah yang Belum Tergali di Titik Nol Kilometer Tasikmalaya

Ekspedisi Titik 0 KM di Jabar

Sejarah yang Belum Tergali di Titik Nol Kilometer Tasikmalaya

Faizal Amiruddin - detikJabar
Sabtu, 10 Sep 2022 06:00 WIB
Tugu titik 0 km di Kota Tasikmalaya
Tugu titik 0 km di Kota Tasikmalaya (Foto: Faizal Amiruddin/detikJabar)
Tasikmalaya -

Titik nol kilometer atau kilometer nol Kota Tasikmalaya berada di Jalan dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya. Letaknya tak jauh dari kantor Kelurahan Tawangsari Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya.

Berada di tepi trotoar depan rumah warga, patok atau tugu pal nol kilometer Tasikmalaya berdiri. Adanya penanda di tugu ini, membuat pencarian titik nol kilometer Tasikmalaya relatif mudah ditemukan.

"Titik nol kilometer di Jalan dr Soekardjo itu merupakan titik lama. Maksudnya titik nol kilometer sebelum ada pemekaran wilayah kota dan kabupaten Tasikmalaya," kata Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kota Tasikmalaya Wenda Krisnawan, Kamis (8/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan karena sudah dimekarkan menjadi dua pemerintah daerah, maka titik nol kilometer Tasikmalaya harus ada dua. Titik nol kilometer Kota Tasikmalaya dan titik nol Kabupaten Tasikmalaya.

"Memang idealnya dipisahkan mana titik nol kilometer kota dan titik nol kilometer kabupaten," kata Wenda.

ADVERTISEMENT

Apalagi lanjut dia, fungsi titik nol kilometer salah satunya adalah patokan saat pengukuran jarak antar wilayah, baik antar kota hingga negara. Karena Tasikmalaya sudah dimekarkan menjadi dua daerah, maka perlu ditentukan lagi titik nol kilometer.

Tugu titik 0 km di Kota TasikmalayaTugu titik 0 km di Kota Tasikmalaya Foto: Faizal Amiruddin/detikJabar

Sehingga dapat diperoleh patokan jarak antara Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Tasikmalaya.

"Ke depan tentu hal ini akan menjadi agenda kami dengan berkoordinasi dengan Pemkab Tasikmalaya," kata Wenda.

Terkait kondisi tugu nol kilometer Tasikmalaya yang relatif sederhana atau hanya berupa patok jalan, Wenda mengakui ke depan titik itu mesti lebih menonjol dan mudah terlihat oleh masyarakat.

"Ya mungkin ke depan selain dilakukan kajian terkait mana nol kilometer kota dan kabupaten Tasikmalaya, penanda atau titik nol kilometer harus dibuat lebih menarik," kata Wenda.

Disamping itu Wenda juga mengakui bahwa narasi atau faktar sejarah terkait penetapan nol kilometer Tasikmalaya itu belum tergali. "Saya sendiri belum tahu sejarah atau alasan mengapa nol kilometer Tasikmalaya ditetapkan disana," kata Wenda.

Sementara itu Eris (27) warga Kecamatan Tawang mengaku selama ini dirinya tak menyadari jika titik nol kilometer berada di dekat rumahnya. "Baru tahu titik nol kilometer Tasikmalaya ada di lingkungan saya," katanya.

Dia mengaku mendukung jika pemerintah melakukan penataan atau memanfaatkan titik itu jadi lebih menarik. "Setuju dibuat seperti di Jogja, kan jadi lebih menarik. Jadi spot foto, jadi penanda kalau kita sudah berkunjung ke suatu kota," kata Eris.*

(yum/yum)


Hide Ads