Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menyampaikan progres terbaru pembangunan jalan Tol Ciawi-Sukabumi (Bocimi). Saat ini, proses pembebasan lahan sudah memasuki seksi III Cibadak sampai Sukabumi Barat.
Kepala BPJT Danang Parikesit mengatakan, seksi III ruas Cibadak-Sukabumi Barat sendiri memiliki panjang 13,70 kilometer. Ruas jalan ini memiliki target operasi pada 2025 mendatang. Dalam tabel monitoring terlihat progres pembebasan lahan baru mencapai 49 persen.
"Seksi III ruas Cibadak - Sukabumi Barat sepanjang 13,70 Km sedang dalam tahap pembebasan lahan," ujar Danang kepada detikJabar, Jumat (2/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, untuk konstruksi yang sedang dikerjakan yaitu seksi II ruas Cigombong-Cibadak dengan panjang 11,9 kilometer. Capaian progres konstruksi seksi II sudah mencapai 81,24 persen dengan pembebasan lahan tersisa 3 persen. Konstruksi ruas jalan ini ditargetkan selesai pada Desember 2022 mendatang.
"Saat ini untuk Seksi 1 sudah beroperasi ruas Ciawi-Cigombong sepanjang kilometer sejak Desember 2018 lalu," tambahnya.
Sekedar informasi, jalan Tol Ciawi-Sukabumi yang dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT. Trans Jabar Tol ini memiliki nilai investasi sebesar Rp 15,95 triliun. Pihaknya menargetkan tahap konstruksi hingga Seksi 4 dapat selesai secara keseluruhan pada tahun 2026 mendatang.
Jalan tol tersebut secara keseluruhan memiliki panjang 54 kilometer yang terbagi menjadi empat seksi. Seksi I yaitu Ciawi-Cigombong dengan panjang 15,35 km, seksi II Cigombong-Cibadak sepanjang 11,9 km, seksi III Cibadak-Sukabumi Barat sepanjang 13,7 km dan seksi IV Sukabumi Barat-Sukabumi Timur sepanjang 13,05 km.
Pemerintah memproyeksikan jalan bebas hambatan ini dapat berkoneksi dengan beberapa tempat pariwisata Jawa Barat seperti pantai di Pelabuhan Ratu, Ujung Genteng, Geopark Ciletuh, hingga Gunung Gede yang dapat menarik wisatawan dan meningkatkan perekonomian.
Kehadian Tol Bocimi disebut dapat memangkas waktu tempuh perjalanan menuju wilayah Sukabumi, salah satunya akses menuju ke Pelabuhan Ratu. Dimana nantinya dapat ditempuh dalam waktu kurang lebih satu jam, jika dari wilayah Jakarta ke Pelabuhan Ratu dapat ditempuh hanya waktu 2,5 jam.
(dir/dir)