Anggota DPR RI Dedi Mulyadi turun langsung membantu korban kecelakaan yang terjadi di perbatasan Subang-Purwakarta. Diketahui, kecelakaan tersebut menimpa bus karyawan dan sebuah mobil Honda Jazz.
Bersama dengan para warga, pria yang kerap disapa dengan Kang Dedi ini membantu proses evakuasi dan menanyakan kondisi para korban. Ia juga menemui dan mendengar langsung penuturan sopir bus karyawan Ari Kurniawan terkait kecelakaan.
"Bus saya mah pelan, apalagi lagi angkut banyak karyawan. Tiba-tiba itu Honda Jazz gak tahu balapan, gak tahu gimana, soalnya ada dua mobil ngebut. Honda Jazz dari belakang nyusul mobil satunya lagi, begitu dia nyalip saya buang ke kiri tapi tetap saja bus kena tabrak juga," ujar Ari dalam keterangan tertulis, Rabu (31/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, penjelasan kecelakaan tersebut memang terjadi saat sopir dari mobil Honda Jazz mencoba untuk menyusul mobil lainnya dengan memotong jalur kanan. Jalur tersebut terdapat bus dikendarai Ari yang baru saja menjemput para karyawan pabrik.
Akibat dari kecelakaan tersebut, mobil Honda Jazz terperosok ke halaman rumah warga dan mengalami luka parah. Sedangkan bus karyawan, terlihat tersangkut di lubang galian karena berusaha menghindar dari tabrakan.
Ari kemudian melanjutkan ceritanya pada Kang Dedi. Ia mengaku khawatir mengingat supir bus biasanya harus tetap bertanggung jawab atas peristiwa kecelakaan bus yang dikendarainya. Apalagi bentuk pertanggungjawaban tersebut akan dipotong dari gaji miliknya.
"Biasanya sopir yang ganti, tapi mudah-mudahan saya enggak. Teman saya pernah kecelakaan terus dipotong sama perusahaan Rp 75 ribu per hari jadi hanya kebagian Rp 35 ribu per hari," imbuh Ari.
Mendengar cerita tersebut, Kang Dedi segera memberikan sejumlah uang kepada Ari. Uang tersebut diharap bisa jadi persiapan jika gaji Aris harus dipotong oleh perusahaan sebagai bentuk pertanggung jawaban.
"Nih, ini buat istri, nanti perbaiki (bus) pake uang itu. Nanti lebih hati-hati nyetirnya ya," pungkas Kang Dedi Mulyadi.
(ega/ega)