Berbagai cara dilakukan untuk memperingati HUT ke-77 RI. Salah satunya seperti yang dilakukan Tagana Kabupaten Tasikmalaya yang mengibarkan bendera merah putih raksasa di Curug Dua Cipadaresi Parentas Cigalontang, Rabu (17/8/2022) sore. Bendera raksasa itu dibentangkan di tengah air terjun yang indah setinggi 50 meter.
"Ini acara tahunan yang rutin dilakukan anggota Tagana Kabupaten Tasikmalaya. Hut RI ke 77 Kali ini di Curug Dua Cipadaresi Parentas," ucap Jembar Adisetia, Ketua FK Tagana Kabupaten Tasikmalaya.
Sebelum melakukan pengibaran bendera, para anggota Tagana yang terdiri dari 7 personel mempersiapkan berbagai alat panjat. Seperti tambang, webing, tali panjat dan alat lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pengibar bendera, merupakan personel yang sudah ahli dalam water rescue dan vertical rescue. Pengibaran bendera tersebut menggunakan SRT atau single rope rechnique.
Medan air terjun yang curam dengan air deras di atasnya menjadi tantangan tersendiri. Belum lagi hembusan angin kencang.
"Ada 7 personel yang terlibat. Mereka merupakan anggota spesialis water dan vertical rescue," kata Jembar.
Jembar menambahkan Tagana Kabupaten Tasikmalaya rutin melakukan pengibaran bendera merah putih saat HUT RI. Sedikitnya sudah empat kali di tempat yang unik dan tidak biasa sudah dilakukan sejak 2019.
"Kita sengaja memilih tempat-tempat itu karena kita ingin berbeda dari yang lain. Artinya melakukan pengibaran bendera di ketinggian. Pertama 2019 di Jembatan Cisinga, terus 2020 di Chekdam Cikunten, 2021 Di Curug Moksel Culamega, sekarang 2022 di Curug Dua Cipadaresi Parentas," ujar Jembar.
Selain alasan mencari hal berbeda, pengibaran di ketinggian, lanjut Jembar, pihaknya juga ingin ikut mempromosikan berbagai tempat terutama wisata yang ada di Kabupaten Tasikmalaya.
"Salah satunya Curug Cipadaresi ini, kita ingin membantu mempromosikan wisata yang ada di Kabupaten Tasikmalaya. Karena Curug ini sempat ramai, karena pandemi COVID-19 jadi sepi kunjungan," ucap Jembar.
(mso/mso)