Polisi mengungkap jasad lelaki korban pembunuhan yang ditemukan terlilit lakban di kali Indramayu. Pria bernama Widodo itu diketahui merupakan sopir taksi online.
"Keterangan lainnya bahwa diduga korban bekerja sebagai sopir Grabcar (driver online)," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo saat dikonfirmasi, Rabu (27/7/2022).
Hal ini dipastikan usai penyidik Polres Indramayu memeriksa istri dari korban. Widodo diketahui kerap menggunakan mobil minibus berwarna silver saat bekerja sebagai sopir taksi online.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban biasa menunggu penumpang di pool bus GMS yang berlokasi di Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi," katanya.
Ibrahim mengatakan Widodo sendiri sudah lima tahun bekerja sebagai sopir taksi online. Dia juga diketahui pernah bekerja di pabrik bahan baku pembuatan keramik.
"Namun sejak dua tahun yang lalu, yang bersangkutan keluar dari perusahaan tersebut," tuturnya.
Polisi saat ini tengah menyelidiki kasus dugaan pembunuhan tersebut.
"Sementara kita lakukan penyelidikan-penyelidikan," kata dia.
Sebelumnya, Mayat tanpa identitas ditemukan di aliran kali di Indramayu. Kondisi jasad laki-laki itu saat ditemukan terlilit lakban di wajah, tangan dan kaki.
Jasad tersebut ditemukan pada Senin (25/7) kemarin tepatnya di kali Panaran, Jalan Ibu Tien Soeharto, Desa Pekandangan, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu. Saat ditemukan, tak ada identitas dari jasad lelaki itu.
Belakangan diketahui, identitas mayat tersebut bernama Widodo dengan usia 53 tahun. Pria tersebut beralamat di Perum Central Park, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
(dir/mso)