.webp)
Keluarga Brigadir Nofriasyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J menyerahkan sepenuhnya kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait kasus baku tembak. Saat ini Kapolri membentuk tim khusus (timsus) untuk mengusut kasus yang menewaskan Brigadir J.
"Sekarang kami percayakan semua kasus ini ke Polri. Apalagi Bapak Presiden Jokowi juga sudah meminta agar kasus ini segera diusut tuntas. Kami percayakan kasus ini ke Bapak Kapolri semoga kebenaran bisa terungkap," kata ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat kepada detikSumut seperti dikutip detikJabar, Sabtu (16/7/2022).
Keluarga mengaku tak percaya dengan meninggalnga Brigadir J. Sebab, Brigadir J tak pernah bercerita tentang masalah buruk saat bertugas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keluarga pun tak percaya dengan kabar Brigadir J yang melakukan pelecehan terhadap istri Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, yang merupakan komandannya. Kabar itu membuat keluarga merasa tak percaya lantaran tidak ada bukti CCTV yang dilihat oleh keluarga.
 Ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat. Foto: Dok. detikSumut |
Samuel tak yakin anaknya melakukan pelecehan. Kendati demikian, Samuel tak mau membenarkan atau menyalahkan pihak tertentu atas kejadian tersebut.
Keluarga menyerahkan sepenuhnya kepada Tuhan. Samuel meyakini kebenaran akan terungkap. Terlebih lagi saat ini Polri telah mengusut kasus tersebut.
"Kami tidak membenarkan dan tidak menyalahkan, sekarang kami percayakan semua kasus ini ke Polri. Kami yakin Bapak Kapolri, dan tugas tim khusus bentukan Kapolri bisa mengungkap kebenarannya," ujar Samuel.
Samuel juga berterima kasih atas kunjungan Kapolda Jambi Irjen Rachmad Wibowo yang telah ikut datang kerumah duka untuk berbelasungkawa. Tidak hanya itu, Kapolda Jambi juga disebut Samuel juga melakukan ziarah kepemakaman dan ikut menggelar doa bersama
(sud/yum)
