Respons Walkot Bandung soal Jokowi Minta Warga Pakai Masker Lagi

Respons Walkot Bandung soal Jokowi Minta Warga Pakai Masker Lagi

Rifat Alhamidi - detikJabar
Senin, 11 Jul 2022 13:53 WIB
Wali Kota Bandung Yana Mulyana.
Wali Kota Bandung Yana Mulyana. (Foto: Istimewa/Diskominfo Bandung)
Bandung -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan masyarakat pandemi COVID-19 belum berakhir. Ia pun meminta masyarakat kembali menggunakan masker saat beraktivitas di dalam maupun luar ruangan.

"Saya juga ingin mengingatkan kepada kita semuanya bahwa COVID-19 masih ada. Oleh sebab itu, baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan, memakai masker adalah masih sebuah keharusan," beber Jokowi dalam keterangannya dikutip dari detikHealth, Senin (11/7/2022).

Merespons hal itu, Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, sebenarnya pemkot tetap mengimbau warga tetap mengenakan masker saat beraktivitas. Meskipun saat ini ada kebijakan pelonggaran boleh membuka masker di luar ruangan, bermasker tetap disarankan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kan pada saat Bapak Presiden memberikan peluang membuka masker di ruang terbuka, pada saat itu kami di Pemkot Bandung tetap menyarankan sebetulnya untuk menggunakan masker baik di ruang tertutup maupun di ruang terbuka," kata Yana kepada wartawan di Balai Kota Bandung.

Yana menyebut, pemkot tetap memberi arahan kepada warga agar menggunakan masker saat adanya kebijakan pelonggaran itu. Sebab sebagai orang yang pernah terpapar Corona, Yana meyakini pandemi COVID-19 saat ini masih ada.

ADVERTISEMENT

"Dan insya Allah ke depan kita dengan prokes masker bisa mengurangi penyebaran COVID. Karena pandemi kan belum selesai," ucapnya.

Meski demikian, Yana menyatakan kesadaran warganya dalam menggunakan masker masih cukup tinggi di lapangan. Namun, ia tetap meminta warga memakai masker saat beraktivitas di dalam maupun luar ruangan.

"Kita sih berharap ini jadi kesadaran yah, karena kalau saya melihat di Kota Bandung alhamdulillah kesadaran untuk menggunakan masker masih cukup tinggi," ucapnya.

Selain itu, Pemkot Bandung tengah mengupayakan target vaksinasi dosis ketiga atau booster bisa mencapai 50 persen hingga Agustus 2022. Target capaian ini diharapkan bisa meningkatkan kembali kekebalan komunal warga Bandung, terutama untuk memutus penyebaran COVID-19.

"Vaksin booster sekarang masih 35 persen, kita target percepatan bisa sampai 50 persen. Insyaallah lewat regulasi, kita target 44 orang perhari di setiap kelurahan supaya capaian itu bisa kita lakukan," pungkasnya.

(ral/ors)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads