Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi merasa sedih ketika sapi-sapi yang dipeliharanya di belakang rumah akan didistribusikan ke sejumlah daerah dalam rangka kurban di Hari Raya Idul Adha. Sebelum didistribusikan, Dedi Mulyadi menyempatkan diri untuk menengok kondisi sapi miliknya di kandang.
"Ini suasana kandang yang kami urus dan ini bagian dari hobi saya untuk mengurus sapi, bukan hanya dagingnya yang jadi harapan, tetapi kotorannya yang dibikin pupuk organik untuk sawah sekitar sini, dan nanti daun padinya untuk makan sapi lagi. Ini yang disebut dengan ekosistem ekonomi," katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (9/7/2022).
Pada kesempatan kali itu, Dedi Mulyadi turut menyempatkan diri untuk memberikan makan kepada sapi-sapi kesayangannya. "Semoga mereka menjadi ladang ibadah, ladang kebaikan, ladang kemanusiaan, dan ladang keadilan," lanjut Kang Dedi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia pun mencurahkan perasaannya yang tak karuan karena besok sapi-sapi tersebut telah dikurbankan.
"Ini mungkin ada kesedihan sapi-sapi ini bertemu dengan saya tinggal hari ini. Karena nanti mereka harus pergi meninggalkan kandang menuju tempat-tempat orang melaksanakan ibadah kurban. Sedih juga karena kalau sesuatu pakai hati pasti ada ikatan batin, ikatan moral yang dibangun dengan mereka," katanya.
Ia mengaku sedih ketika sapi-sapi yang dirawat olehnya akan dikurbankan. Pasalnya, sapi itu merupakan hewan kesayangan.
"Sedih juga setiap hari diliatin, dirawat dengan hati, sekarang mau dilepas. Ini paling baik di antara yang lain. Orang kalau pakai hati jangankan manusia, sama hewan saja kita sayang," ujar Dedi.
Meskipun merasa sedih, ia mengatakan rela dan ikhlas sapi tersebut dikurbankan pada momen Idul Adha 2022.
"Mereka sedang menghadapi hari-hari terakhir dalam hidupnya. Mereka kategori makhluk-makhluk mulia karena digunakan untuk kegiatan spiritual yang memiliki nilai sosial namanya ibadah kurban. Kita kurbankan mereka untuk membahagiakan sesama," pungkas Dedi Mulyadi.
(ncm/ega)