Sejumlah perguruan tinggi negeri badan hukum (PTN-BH) menarik biaya pengembangan institusi atau uang pangkal, di antaranya Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Pertanian Bogor), dan Universitas Airlangga (Unair). Berapa biayanya?
Uang pangkal ini harus dibayarkan calon mahasiswa baru yang masuk melalui jalur seleksi mandiri. Besarannya beragam, tergantung program studi dan kampus tujuan. Secara umum, biaya berkisar Rp 20 juta hingga Rp 90 juta.
Dikutip dari detikEdu, uang pangkal ini dibayarkan sekali selama menempuh pendidikan yang terpisah dari biaya semester atau uang kuliah tunggal (UKT). Kebijakan ini umumnya berlaku di PTN-BH.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melansir masing-masing laman penerimaan mahasiswa baru, Jumat (17/6/2022), berikut ini besaran uang pangkal di ITB, IPB, dan Unair bagi mahasiswa baru 2022:
1. Iuran Pengembangan Institusi ITB
Uang pangkal untuk jalur seleksi mandiri di ITB disebut dengan iuran pengembangan institusi. Besaran iuran pengembangan institusi untuk seluruh fakultas selain Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) ITB yakni Rp 25.000.000, sedangkan untuk SBM ITB sebesar Rp 40.000.0000.
Pendaftar dengan KIP Kuliah akan dibebaskan dari biaya kuliah serta tidak dibebani iuran pengembangan institusi.
2. Biaya Pengembangan Institusi dan Fasilitas IPB
Uang pangkal di IPB disebut dengan biaya pengembangan institusi dan fasilitas (BPIF). Kebijakan ini berlaku bagi mahasiswa baru program S1 melalui jalur Program Internasional. Besarannya ditentukan berdasarkan Surat Keputusan Rektor IPB Nomor 109/IT3/KU/2019 Tanggal 25 April 2019, sebagai berikut:
Prodi Kedokteran Hewan, Fakultas Kedokteran Hewan: Minimal Rp 75.000.000
Prodi Teknologi Pangan dan Prodi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian: Minimal Rp 30.000.000
Prodi Bisnis, Sekolah Bisnis: Minimal Rp 75.000.000
Simak Video "Video: Kesederhanaan Siswa Kurang Mampu di Pelosok Sumbar Lolos Masuk ITB"
[Gambas:Video 20detik]