Desa Jembarwangi, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang, sepintas seperti desa lain pada umumnya. Namun siapa sangka desa tersebut menyimpan banyak peninggalan purbakala.
Terbaru, ditemukan fosil hewan purba berupa kura-kura dan buaya. Fosil yang diperkirakan berusia jutaan tahun lalu tersebut awalnya ditemukan warga.
Selain fosil, Desa Jembarwangi yang memiliki kontur tanah berupa perbukitan itu. Di sana pun menyimpan sebuah aliran sungai purba yang saat ini dinamakan Sungai Cisaar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lantas, mengapa di Desa Jembarwangi terdapat banyak ditemukan fosil hewan purba?
Kepala Bidang Kebudayaan dari Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumedang Budi Akbar mengatakan, menurut peneliti dari Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), wilayah bagian barat pulau Jawa yang sebelumnya berupa lautan, menjadi wilayah pertama yang menjadi daratan saat pembentukan pulau Jawa.
"Saat pulau Jawa belum terbentuk sekian jutaan tahun lalu, kemudian karena ada pergeseran dua kulit bumi, menyebabkan salah satunya terangkat ke permukaan dan bagian pertama yang terangkat adalah wilayah bagian barat pulau Jawa," kata Budi kepada detikJabar, Jumat (17/6/2022).
Budi mengatakan, setelah terbentuknya daratan di pulau Jawa bagian barat, satwa dari daratan Asia datang berbondong-bondong mencari sumber makanan.
Simak Video "Video: Penemuan Fosil Buaya, Diyakini Berusia 10 Juta Tahun"
[Gambas:Video 20detik]