Barber Academy Indonesia: Pencetak Tukang Cukur Andal dari Bandung

Tukang Cukur Pesohor Bandung

Barber Academy Indonesia: Pencetak Tukang Cukur Andal dari Bandung

Wisma Putra - detikJabar
Senin, 06 Jun 2022 07:30 WIB
Barber Academy Indonesia
Barber Academy Indonesia (Foto: Wisma Putra/detikJabar)
Bandung -

Suara mesin cukur terdengar nyaring saat digunakan untuk memangkas rambut. Awalnya mesin itu diarahkan ke bagian samping kepala, dilanjutkan ke bagian belakang kepala dan bagian lainnya. Rambut yang tadinya tumbuh tak teratur kini menjadi rapi.

"Ini potong lebih tipis lagi, kalau yang ini sudah pas," kata seorang instruktur kepada salah satu peserta kursus pangkas rambut saat menjalani praktek memangkas rambut di Barber Academy Indonesia.

detikJabar berkesempatan melihat kegiatan Barber Academy Indonesia yang berada di Blackbox Barber Jalan Tulip XI No 1, Komplek Adipura, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Barber Academy Indonesia merupakan hair stylist courses and training berkelas dan berkualitas diperuntukkan untuk melatih para pemula dan praktisi untuk menjadi seorang praktisi hair stylist yang professional dibidangnya.

Di akademi tersebut, sejumlah orang yang dilatih untuk menjadi pemangkas rambut profesional dan mendapatkan banyak ilmu. Dari mulai teori, teknik dasar mencukur, menggunakan alat cukur, belajar sejarah hingga pelatihan SDM cukur yang baik bagi konsumen.

ADVERTISEMENT

Dhani Nurachman Syah, Owner Barber Academy Indonesia mengatakan, tempat kursus khusus pemangkas rambut ini sudah ada sejak tahun 2016 atau dua tahun setelah Dhani mendirikan barbershop miliknya.

"Kenapa saya mendirikan akademi ini, untuk mencetak SDM atau tukang cukur di seluruh Indonesia. Biasanya, tukang cukur itu rata-rata di beberapa kota sebut saja Garut, ada juga Madura dan Padang. Ketika kita buka akademi alhamdulillah, dari Sabang sampai Merauke (peserta)," kata Dhani kepada detikJabar.

Barber Academy IndonesiaBarber Academy Indonesia Foto: Wisma Putra/detikJabar

Mantan produser di salah satu TV swasta ini berujar, ada dua kelas yang bisa dipilih bagi yang tertarik kursus di tempatnya. Yakni kelas profesional dan advance, untuk kelas profesional ditempuh dalam waktu satu bulan dan kelas advance ditempuh dalam waktu dua minggu.

"Semua kelas belajar dari nol," ujarnya.

Lalu berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk mengikuti kursus ini? Untuk kelas advance dikenai biaya Rp 3 juta dengan 13 kali pertemuan dan kelas profesional Rp 5 juta dengan 25 kali pertemuan.

Di bawah tenaga-tenaga pengajar professional, Barber Academy Indonesia memberikan Cetificate of Competence bagi semua lulusannya.

"Mereka dapat sertifikat, ini sertifikat independen, sertifikat ini merupakan syarat untuk mengikuti namanya Badan Sertifikasi Nasional. Untuk itu peserta harus punya itu dulu," ungkapnya.

"Jadi kalau sudah bersertifikat mereka sudah siap," kata Dhani menambahkan.

Menurut Dhani, sebagian besar tempat barber ternama membutuhkan SDM yang sudah bersertifikat. Hal tersebut karena pemangkas rambut yang lulus kursus sudah terbukti kemampuannya.

"Sekarang barbershop sudah modern dan yang bekerja itu harus yang sudah bersertifikat. Dulu enggak, sekarang sudah mulai bagian dari syarat, kenapa ada syarat karena unik barbershop itu banyak problem ya khususnya SDM banyak keluar masuk SDM, tidak sinkronisasi nya antara pemilik dan pekerja dan cara mengatasi keluhan konsumen," jelasnya.

Peserta Kursus Dari Luar Negeri

Tak hanya menerima peserta kursus dari Indonesia, Barber Academy Indonesia juga menerima peserta dari luar negeri. Dhani menyebut, jika ia pernah menerima peserta asal Korea Selatan.

"Mengapa dia datang ke Indonesia kalau di negara mereka kalau kursus itu, ke patung. Kalau di kita langsung ke orang," ujar pria berumur 38 tahun itu.

Tak hanya itu, selain membuat usaha sendiri, ada lulusan Barber Academy Indonesia yang bekerja di barbershop yang ada di luar negeri. "Ada juga yang sudah bekerja ke luar negeri, salah satunya ke Australia," ucapnya.

Dhani kembali menyinggung, lulusannya bisa bekerja keluar negeri karena memiliki sertifikat kursus yang dikeluarkan Barber Academy Indonesia.

"Alhamdulillah sampai saat ini kita sudah meluluskan sekitar 500 peserta atau siswa diseluruh Indonesia. Mereka ada yang bekerja, ada juga yang usaha," paparnya.

Salah satu lulusan Barber Academy Indonesia Rizky mengatakan, ia melakukan kursus mencukur agar mendapatkan banyak ilmu. "Alhamdulillah banyak pelajaran yang saya terima," katanya kepada detikJabar.

Rizky menyebut, setelah lulus dari Barber Academy Indonesia angkatannya sudah bekerja semua. "Ada 10 orangan, ada yang sudah bekerja dan membuka usaha sendiri," tuturnya.

(wip/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads