Kemacetan terjadi di beberapa titik menuju jalur selatan Jawa Barat. Para pemudik dari Bekasi menuju Garut bahkan harus menempuh perjalanan hingga 7,5 jam.
Seperti halnya dirasakan Asep Suparman (42), warga Garut. Asep mudik dari Jakarta hari ini, Sabtu (30/4/2022) ke kampung halamannya di Kecamatan Tarogong Kaler.
"Alhamdulillah, setelah dua tahun enggak jelas mudiknya, sekarang bisa mudik beneran," kata Asep kepada detikJabar di Alun-alun Tarogong, Sabtu siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Asep mengatakan, seperti momen-momen mudik sebelumnya, perjalanan dihiasi sejumlah titik kemacetan. Dia menempuh perjalanan Jakarta-Garut selama 7 jam.
"Sekitar 7-8 jam-an lah. Saya tadi berangkat jam 6 sampai jam 2," katanya.
Asep menjelaskan, kemacetan terparah terjadi di kawasan Nagreg. Dia sempat menunggu beberapa jam untuk bisa melintasi kawasan tersebut.
Senada dengan Asep, Candra seorang pekerja asal Bekasi juga merasakan hal serupa. Candra berangkat dari Bekasi ke Garut untuk tujuan bekerja. Dalam perjalanan menggunakan bus, dia sempat terjebak macet.
"Dari Cikampek macet, di Nagreg juga macet," kata Candra kepada detikJabar.
Candra mengatakan dia menempuh perjalanan sekitar 7,5 jam. Berangkat dari Bekasi sekitar pukul 07.00 WIB pagi tadi, dan tiba di Garut sekitar pukul 14.30 WIB.
Arus lalu lintas di jalur mudik Garut sendiri diketahui terus mengalami peningkatan. Di jalur Limbangan-Malangbong, petugas beberapa kali melakukan one way untuk menguras kemacetan menuju Tasikmalaya dari Nagreg.
Sementara di Jalur Kadungora-Leles, situasi arus lalu lintas masih ramai lancar. Kapolsek Tarogong Kidul Kompol Alit Kadarusman mengatakan, sudah ada peningkatan volume kendaraan.
"Peningkatan sudah ada, sekitar 5 persen. Namun, hingga saat ini tidak terjadi penumpukan atau kemacetan," kata Alit kepada detikJabar.
Alit mengatakan, para pemudik yang masuk ke Alun-alun Garut via Kadungora-Leles merupakan para pemudik asal Garut yang pulang kampung dari kawasan Bandung hingga Jakarta.
"Kita prediksi puncak arus mudik di sini besok," pungkas Alit.
(mso/mso)