.webp)
Satu unit mobil minibus terjun ke jurang di Kampung Pasir Pogor, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jumat (29/4), pukul 01.00 WIB. Mobil berkelir perak dengan nomor polisi B-2346-IL itu ternyata mengangkut sekeluarga asal Jakarta yang hendak mudik ke kampung halamannya di Cililin.
Tiga orang tewas akibat insiden tersebut. Berikut fakta-faktanya.
1. Tewaskan Ibu dan Dua Anaknya
Petaka menimpa keluarga Aten Sutisna (53), warga Cililin yang mengalami kecelakaan tunggal tersebut. Sang istrinya, Rina Andrianti (38), dan dua anak, Dikri (8) dan Dilva (5), tewas di tempat kejadian. Anak bungsunya yakni Shiza (8 bulan) selamat dari maut kendati mengalami luka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Akibat dari kecelakaan lalu lintas tersebut 3 orang penumpang meninggal dunia dan pengemudi serta 1 orang penumpang mengalami luka di bawa ke RSUD Cililin," ungkap Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Cimahi Ipda Bayu Subakti kepada wartawan.
2. Pemudik Asal Jakarta
Mobil Kijang Kapsul yang dikemudikan oleh Aten Sutisna (53) beserta istri dan tiga anaknya ternyata bertolak dari Jakarta untuk mudik ke kampung halaman mereka di Desa Mukapayung, Cililin, Bandung Barat.
Namun sayang sedikit lagi tiba di rumah keluarga besar mobil tersebut terjatuh ke sebuah jurang sedalam 100 meter di Kampung Pasir Pogor, RT 02/09, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jumat (29/4/2022) sekitar pukul 01.00 WIB.
Hal itu diungkapkan oleh kerabat korban Ika, yang tinggal tak jauh dari lokasi jatuhnya mobil tersebut. "Iya mau mudik, karena kan mau pada lebaran di sini," ungkap Ika kepada wartawan di rumah duka.
3. Polisi Ungkap Penyebab Mobil Terjun ke Jurang
Tiga orang tewas setelah satu unit mobil terjun ke jurang. Polisi mengungkap penyebab di balik insiden nahas tersebut.
Sebelumnya satu unit mobil jenis Toyota Kijang Kapsul dengan nomor polisi B 2346 IL yang dikemudikan oleh Aten Sutisna (53) yang ditumpangi oleh istrinya Rina Andrianti (38) dan tiga orang anaknya yakni Dikri (8), Dilva (5), dan Shiza (8 bulan).
Tiga orang tewas dalam kecelakaan tunggal tersebut. Mereka di antaranya Rina Andrianti, Dikri, dan Dilva. Sementara Aten serta anak bungsunya Shiza selamat dari maut.
Kanit Penegakkan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Cimahi Ipda Bayu Subakti mengatakan kendaraan tersebut mengambil jalan terlalu ke arah kiri. Sementara kondisi jalannya berupa tanah gembur dan labil di tepi jurang.
"Akhirnya kendaraan itu masuk ke jurang. Kendaraannya mengalami kerusakan yang cukup lumayan karena terjatuh dari atas ke bawah (jurang)," kata Bayu.
4. Bayi Selamat
Nasib mujur masih menaungi Shiza (8 bulan) salah satu penumpang mobil minibus yang terjun ke sebuah jurang sedalam 100 meter di Kampung Pasir Pogor, RT 02/09, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jumat (29/4/2022).
Sebelumnya satu unit mobil jenis Toyota Kijang Kapsul dengan nomor polisi B 2346 IL yang dikemudikan oleh Aten Sutisna (53) yang ditumpangi oleh istrinya Rina Andrianti (38) dan tiga orang anaknya yakni Dikri (8), Dilva (5), dan Shiza (8 bulan).
Tiga orang tewas dalam kecelakaan tunggal tersebut. Mereka di antaranya Rina Andrianti, Dikri, dan Dilva. Sementara Aten serta anak bungsunya Shiza selamat dari maut.
Ika kerabat korban mengatakan saat ini Aten dan anak bungsunya Shiza sudah kembali ke rumah. Aten menderita luka pada bagian pelipis mata sebelah kanan. Ajaibnya Shiza tak mengalami luka serius pada tubuhnya.
"Iya yang selamat itu Pak Aten sama anaknya Shiza. Yang kecil itu selamat katanya nyangkut di kain-kain di dalam mobil," ucap Ika.
(bbn/bbn)
