.webp)
Jalan Ibrahim Ajie di Garut, yang terkenal karena pemandangan indahnya, dikeluhkan warga karena belum ada penerangan dan fasilitas penunjang lain. Pemkab Garut berjanji segera memasang lampu di lokasi tersebut.
"Tahun ini pasang PJU (penerangan jalan umum)," ucap Bupati Garut Rudy Gunawan, Sabtu (12/3/2022).
Jalan Ibrahim Ajie saat ini menjadi primadona bagi masyarakat. Gunung Guntur, Papandayan dan Cikuray yang terlihat jelas mengelilingi jalanan ini membuat pemandangan jalan tersebut menakjubkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Udara segar dan kawasan persawahan yang masih terhampar luas di sana juga membuat udara di kawasan tersebut sangat segar. Tak heran, banyak warga yang menghabiskan waktu di lokasi tersebut terutama saat sore dan pagi hari.
Namun sayang, jalanan tersebut belum dilengkapi penerangan sehingga gelap gulita di malam hari. Jalanan beton mulus juga malah dijadikan tempat ugal-ugalan oleh sejumlah pemuda yang kerap nongkrong di sana.
Rudy memastikan fasilitas penunjang di jalanan tersebut akan segera dilengkapi pada tahun 2022 ini. Pemda Garut akan memasang PJU di jalan sepanjang 6 kilometer yang membentang dari Tanjung hingga Jalan Raya Samarang, Kecamatan Tarogong Kaler itu.
"Pemda habiskan Rp 75 miliar. Termasuk untuk pembebasan lahan 15 hektare," ujar Rudy.
Selain Pemkab Garut yang akan memasang fasilitas penunjang di sana, jalan itu juga sekarang disorot oleh polisi karena adanya laporan warga yang resah dengan aksi ugal-ugalan pemotor.
Pihak Polsek Tarogong Kaler saat ini memasang papan peringatan di seputaran lokasi. Selain itu, polisi berpatroli di sore hingga malam hari di Jalan Ibrahim Ajie.
(bbn/tey)
