Jalan Provinsi Rusak Parah, Bupati Cianjur: Sudah Minta Diperbaiki

Jalan Provinsi Rusak Parah, Bupati Cianjur: Sudah Minta Diperbaiki

Ismet Selamet - detikJabar
Rabu, 23 Feb 2022 17:20 WIB
Jalan provinsi sepanjang Cianjur menuju kawasan selatan rusak parah. Bahkan lantaran kesal, mahasiswa dan warga melakukan aksi protes dengan menanam pisang.
Jalan provinsi di Cianjur ini rusak parah hingga ditanami pohon pisang (Foto: Ismet Selamet/detikcom).
Cianjur -

Bupati Cianjur Herman Suherman mengaku sudah beberapa kali bersurat ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat terkait rusaknya jalan dari Cianjur menuju wilayah selatan.

Menurutnya surat ajuan pembangunan dan perbaikan jalan provinsi sudah dilakukan, mulai melalui Dinas PUPR, Bappeda, hingga langsung oleh Pemkab Cianjur.

"Sudah beberapa kali kita bersurat, mengajukan agar jalan provinsi ke Cianjur selatan diperbaiki. Namun belum ada kabar lebih lanjut," ungkap Herman, Rabu (23/2/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya saat ini Pemkab sudah melakukan percepatan pembangunan infrastruktur dengan target 1.000 kilometer jalan mantap. Namun, jika tidak ditunjang dengan perbaikan jalan provinsi, maka tujuan pembangunan jalan untuk menunjang akses kesehatan, pendidikan, dan ekonomi akan sulit terwujud.

Apalagi, kata dia, jalan tersebut memang merupakan akses utama dari Cianjur kota menuju selatan. "Kalau jalan provinsi bagus dan jalan kabupatennya bagus kan akses mudah, mau itu untuk kesehatan, pendidikan, ekonomi, ataupun pariwisata. Tapi jika hanya jalan Kabupaten yang dibangun, tetap terkendala," kata dia.

ADVERTISEMENT

Untuk itu, Herman berharap pemerintah provinsi segera melakukan perbaikan total untuk akses menuju selatan. "Kami berharap segera jalan provinsi di Cianjur ini diperbaiki," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, mahasiswa dan warga Cianjur tanam puluhan pohon pisang di sepanjang jalan provinsi di delapan kecamatan Kabupaten Cianjur. Aksi itu dilakukan lantaran kesal jalan provinsi dari Cianjur menuju selatan rusak parah dan tak kunjung ada perbaikan.

Padahal jalan dari Kecamatan Cilaku hingga Sindangbarang tersebut merupakan akses utama untuk aktivitas masyarakat, mulai dari ekonomi, pendidikan, hingga kesehatan.

Di sisi lain, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat Bambang Tirtoyuliono, mengatakan pihaknya telah melakukan perbaikan rutin sebagai langkah penanganan darurat mengenai kondisi jalan berlubang dan rusak, agar tidak mengganggu pengguna jalan.

Menurutnya BMPR Jawa Barat terus akan melakukan pada sejumlah ruas jalan provinsi di tahun 2022 ini. "Untuk diketahui, perbaikan akan dilakukan secara bertahap pada berbagai skala kerusakan jalan. Mulai dari yang berat sampai ringan," tuturnya.




(mso/bbn)


Hide Ads