Desakan Sana-sini agar Negara Muslim Jihad Lawan Israel

Desakan Sana-sini agar Negara Muslim Jihad Lawan Israel

Kristina - detikHikmah
Jumat, 11 Apr 2025 13:15 WIB
Displaced Palestinians return to their homes in the northern Gaza Strip, following Israels decision to allow thousands of them to go back for the first time since the early weeks of the 15-month war with Hamas, Monday, Jan. 27, 2025. (AP Photo/Abdel Kareem Hana)
Potret warga Gaza kembali ke rumah, Januari 2025. Foto: (AP Photo/Abdel Kareem Hana)

Israel Marah pada Qatar soal Seruan Jihad

Seruan jihad global tersebut mengundang kemarahan Israel. Media lokal Israel, i24NEWS, melaporkan Israel menuntut Qatar agar mengecam fatwa IUMS, tetapi diabaikan.

"Respon Qatar mengecewakan--ini adalah panggilan pembunuhan," kata seorang pejabat senior Kementerian Luar Negeri Israel. Sumber lain menggunakan bahasa yang lebih kasar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para pejabat Israel dilaporkan meradang atas keluarnya fatwa berisi seruan jihad melawan Israel itu.

Korban Tewas Gaza Terus Bertambah

Di tengah upaya dunia menghentikan genosida di Gaza, korban tewas terus bertambah. Sumber medis, seperti dilaporkan kantor berita WAFA, Kamis (10/4/2025), menyatakan setidaknya 40 warga Palestina terbunuh dan 146 lainnya luka-luka akibat serangan di Jalur Gaza dalam 24 jam terakhir.

ADVERTISEMENT

Hal itu menambah daftar korban tewas Palestina akibat serangan di Gaza sejak 7 Oktober 2023. Sumber medis menyebut, total korban tewas mencapai 50.886 orang dan 115.875 dilaporkan luka-luka. Mayoritas korban adalah perempuan dan anak-anak.

Sumber yang sama menyebut, layanan darurat kesulitan menjangkau para korban yang terjebak dalam reruntuhan atau di jalan-jalan karena pasukan Israel terus melancarkan serangan yang menargetkan ambulans dan kru pertahanan sipil.



Simak Video "Video: Israel Gempur Gaza dari Darat dan Udara"
[Gambas:Video 20detik]

(kri/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads