Seluruh ayat dalam Al-Qur'an merupakan firman Allah SWT yang mulia. Namun ada beberapa ayat yang agung dan utama, salah satunya yakni Ayat Kursi.
Ayat Kursi memiliki banyak keutamaan. Mengutip buku Fadhilah Al-Qur'an karya Asaduddin Luqman, Sayyid Muhammad Haqi An-Nazili mengatakan, "Rahasia ayat agung ini (Ayat Kursi) tidak dapat dihitung, bagi mereka yang mengharapkan dunia dan akhirat. Dan melestarikan membacanya merupakan berita gembira yang sangat besar dan mempercepat terkabulnya doa."
Baca juga: Ini 4 Waktu yang Tidak Boleh Baca Ayat Kursi |
Ayat Kursi adalah bagian dari surat Al-Baqarah yakni pada ayat 255.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bacaan Lengkap Ayat Kursi
Berikut bacaan lengkap Ayat Kursi dalam tulisan Arab, latin dan artinya:
ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ
Arab latin: Allāhulaa ilāha illā huwal-ḥayyul-qayyūm(u), lāta'khużuhū sinatuw walā naum(un), lahūmā fissamāwāti wamā fil-arḍ(i), mandżalladżī yasyfa'u 'indahū illā bi'idżnih(ī), ya'lamumā baina aidīhim wamā khalfahum, walā yuḥīṭūna bisyai'im min 'ilmihī illā bimāsyā'(a), wasi'a kursiyyuhussamāwāti wal-arḍ(a), walā ya'ūduhū ḥifẓuhumā, wahuwal-'aliyyul-'aẓīm(u).
Artinya: "Allah, tidak ada tuhan selain Dia, Yang Mahahidup lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya). Dia tidak dilanda oleh kantuk dan tidak (pula) oleh tidur. Milik-Nyalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang ada di hadapan mereka dan apa yang ada di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun dari ilmu-Nya, kecuali apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya (ilmu dan kekuasaan-Nya) meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dialah yang Mahatinggi lagi Mahaagung."
Tafsir Ayat Kursi
Merujuk buku Ayat Kursi dan Ayat Cahaya di Atas Cahaya: Tafsir Ibnu Katsir dan Jalalain karya Imam Ibnu Katsir dan Jalalain, Ayat Kursi memuat penegasan bahwa Allah, tidak ada Tuhan melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk, dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada seorang pun yang dapat memberi syafaat di sisi Allah melainkan dengan seizin-Nya.
Allah mengetahui semua apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha tinggi lagi Maha besar.
Di dalam sebuah hadits sahih, dari Rasulullah SAW disebutkan bahwa ayat Kursi merupakan ayat yang paling utama di dalam Kitabullah.
Imam Ahmad mengatakan dari Abdullah ibnu Rabah, dari Ubay ibnu Ka'b, bahwa Nabi SAW pernah bertanya kepadanya, "Ayat Kitabullah manakah yang paling agung?" Ubay menjawab, "Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui!"
Nabi SAW mengulang-ulang pertanyaannya, maka Ubay menjawab, "Ayat Kursi." Lalu Nabi SAW bersabda: Selamatlah dengan ilmu yang kamu miliki, hai Abul Munzir. Demi Tuhan yang jiwaku berada di dalam genggaman kekuasaan-Nya, sesungguhnya Ayat Kursi itu mempunyai lisan dan sepasang bibir yang selalu menyucikan Tuhan Yang Mahakuasa di dekat pilar Arasy.
Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Muslim, dari Abu Bakar ibnu Abu Syaibah, dari Abdul A'la ibnu Abdul A'la, dari Al-Jariri dengan lafaz yang sama.
Keutamaan Ayat Kursi
Mengutip buku Panduan Praktis Doa & Dzikir Sehari-hari karya Abduh Zulfidar Akaha, berikut beberapa keutamaan Ayat Kursi:
1. Masuk Surga
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang membaca ayat kursi setiap kali selepas sholat wajib, maka tidak ada yang menghalanginya masuk surga kecuali kematian." (HR An-Nasai)
2. Terhindar dari Gangguan Setan
Abu Hurairah RA berkisah, Rasulullah SAW bersabda, "Apabila engkau telah berada di atas tempat tidurmu dan siap untuk tidur, bacalah Ayat Kursi. Egkau akan senantiasa dijaga oleh malaikat utusan Allah sehingga engkau tidak diganggu oleh setan sampai engkau bangun."
3. Dilindungi di Waktu Pagi dan Petang
Diriwayatkan Ubay bin Ka'ab bahwa seseorang yang membaca Ayat Kursi pada pagi dan petang akan mendapat perlindungan dari Allah SWT di waktu tersebut. Rasulullah SAW bersabda:
إِذَا قَرَأَتْهَا غُدْوَةً أُجِرَتْ مِنَّا حَتَّى تُمْسِيَ ، وَإِذَا قَرَأَتْهَا حِيْنَ تُمْسِي أُجِرَتْ مِنَّا حَتَّى تُصْبِحَ
"Siapa yang membacanya ketika pagi, maka ia akan dilindungi (oleh Allah dari berbagai gangguan) hingga petang. Siapa yang membacanya ketika petang, maka ia akan dilindungi hingga pagi." (HR. Al Hakim 1: 562. Syaikh Al Albani menshahihkan hadits tersebut dalam Shahih At-Targhib wa At-Tarhib no. 655)
4. Ditinggikan Derajatnya
Dalam hadits riwayat At-Thabrani, Rasulullah SAW bersabda:
"Barang siapa membaca Ayat Kursi setelah setiap shalat wajib, maka Allah akan meninggikan derajatnya sebanyak 500 derajat." (HR. At-Thabrani)
5. Dibukanya Pintu Rezeki
Rasulullah SAW bersabda:
"Barang siapa membaca Ayat Kursi sebanyak 18 kali setelah shalat Subuh, maka Allah akan membukakan pintu rezeki untuknya dari segala penjuru." (HR. At-Thabrani)
(dvs/inf)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Dari New York, 15 Negara Barat Siap Akui Negara Palestina
Daftar Kekayaan Sahabat Nabi