99 Asmaul Husna Arab beserta Artinya Bahasa Indonesia

Asmaul Husna atau nama-nama terbaik Allah SWT berjumlah 99 nama yang perlu diimani muslim. Kumpulan nama itu mengandung keutamaan bagi yang mengamalkannya sebagai pelengkap doa.

Dikutip dari buku Khasiat & Fadhilah 99 Asmaul Husna karangan Umar Faruq, keutamaan nama-nama ini dijelaskan dalam surah Al A'raf ayat 180. Allah SWT menganjurkan hamba-Nya untuk berdoa dengan menyebut Asmaul Husna,

وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ فَادْعُوهُ بِهَا ۖ وَذَرُوا الَّذِينَ يُلْحِدُونَ فِي أَسْمَائِهِ ۚ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ

Artinya: Allah memiliki Asmaulhusna (nama-nama yang terbaik). Maka, bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut (Asmaulhusna) itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyalahartikan nama-nama-Nya. Mereka kelak akan mendapat balasan atas apa yang telah mereka kerjakan.

Berikut daftar lengkap 99 Asmaul Husna dalam bahasa Arab, latin beserta artinya dalam bahasa Indonesia.

99 Asmaul Husna Arab, Latin dan Artinya

الرَّحْمـٰنُ

1. Ar-Rahmânu
Artinya: Yang Maha Pengasih

الرَّحِيْمُ

2. Ar-Raḫîmu
Artinya: Yang Maha Penyayang

الْمَلِكُ

3. Al-Maliku
Artinya: Yang Maha Merajai/Memerintah

الْقُدُّوْسُ

4. Al-Quddûsu
Artinya: Yang Mahasuci

السَّلاَمُ

5. As-Salâmu
Artinya: Yang Maha Memberi Kesejahteraan

الْمُؤْمِنُ

6.Al-Mu'minu
Artinya: Yang Maha Memberi Keamanan

الْمُهَيْمِنُ

7. Al-Muhaiminu
Artinya: Yang Maha Pemelihara

الْعَزِيْزُ

8. Al-`Azizu
Artinya: Yang Memiliki Mutlak Kegagahan

الْجَبَّارُ

9. Al-Jabbâru
Artinya: Yang Maha Perkasa

الْمُتَكَبِّرُ

10. Al-Mutakabbiru
Artinya: Yang Maha Megah

الْخَالِقُ

11. Al-Khâliqu
Artinya: Yang Maha Pencipta

الْبَارِئُ

12. Al-Bâri'u
Artinya: Yang Maha Melepaskan

الْمُصَوِّرُ

13. Al-Mushawwiru
Artinya: Yang Maha Membentuk Rupa (makhluk-Nya)

الْغَفَّارُ

14. Al-Ghaffaru
Artinya: Yang Maha Pengampun

الْقَهَّارُ

15. Al-Qahhâru
Artinya: Yang Maha Memaksa

الْوَهَّابُ

16. Al-Wahhâbu
Artinya: Yang Maha Pemberi Karunia

الرَّزَّاقُ

17. Ar-Razzâqu
Artinya: Yang Maha Pemberi Rezeki

الْفَتَّاحُ

18. Al-Fattâhu
Artinya: Yang Maha Pembuka Rahmat

الْعَلِيْمُ

19. Al-`Alîmu
Artinya: Yang Maha Mengetahui (Memiliki Ilmu)

الْقَابِضُ

20. Al-Qâbidlu
Artinya: Yang Maha Menyempitkan (makhluk-Nya)

الْبَاسِطُ

21. Al-Bâsithu
Artinya: Yang Maha Melapangkan (makhluk-Nya)

الْخَافِضُ

22. Al-Khâfidlu
Artinya: Yang Maha Merendahkan (makhluk-Nya)

الرَّافِعُ

23. Ar-Râfi`u
Artinya: Yang Maha Meninggikan (makhluk-Nya)

لْمُعِزُّ

24. Al-Mu`izzu
Artinya: Yang Maha Memuliakan (makhluk-Nya)

الْمُذِلُّ

25. Al-Mudzillu
Artinya: Yang Maha Menghinakan (makhluk-Nya)

السَّمِيْعُ

26. As-Samî`u
Artinya: Yang Maha Mendengar

الْبَصِيْرُ

27. Al-Bashîru
Artinya: Yang Maha Melihat

الْحَكَمُ

28. Al-Ḫakamu
Artinya: Yang Maha Menetapkan

الْعَدْلُ

29. Al-`Adlu
Artinya: Yang Mahaadil

اللَّطِيْفُ

30. Al-Lathîfu
Artinya: Yang Mahalembut

الْخَبِيْرُ

31. Al-Khabîru
Artinya: Yang Maha Mengetahui Rahasia

الْحَلِيْمُ

32. Al-Ḫalîmu
Artinya: Yang Maha Penyantun

الْعَظِيْمُ

33. Al-`Adhîmu
Artinya: Yang Mahaagung

الْغَفُوْرُ

34. Al-Ghafûru
Artinya: Yang Maha Pengampun

الشَّكُوْرُ

35. Asy-Syakûru
Artinya: Yang Maha Pembalas Budi (Menghargai)

العَلِيُّ

36. Al-`Aliyyu
Artinya: Yang Maha Tinggi

الْكَبِيْرُ

37. Al-Kabîru
Artinya: Yang Maha Besar

الْحَفِيْظُ

38. Al-Ḫafîdhu
Artinya: Yang Maha Menjaga

الْمُقِيْتُ

39. Al-Muqîtu
Artinya: Yang Maha Pemberi Kecukupan

الْحَسِيْبُ

40. Al-Ḫasîbu
Artinya: Yang Maha Membuat Perhitungan

الْجَلِيْلُ

41. Al-Jalîlu
Artinya: Yang Mahamulia

الْكَرِيْمُ

42. Al-Karîmu
Artinya: Yang Maha Pemurah

الرَّقِيْبُ

43. Ar-Raqîbu
Artinya: Yang Maha Mengawasi

الْمُجِيْبُ

44. Al-Mujîbu
Artinya: Yang Maha Mengabulkan

الْوَاسِعُ

45. Al-Wâsi`u
Artinya: Yang Maha Luas

الْحَكِيْمُ

46. Al-Ḫakîmu
Artinya: Yang Maha Maka Bijaksana

الْوَدُوْدُ

47. Al-Wadûdu
Artinya: Yang Maha Pencinta

الْمَجِيْدُ

48. Al-Majîdu
Artinya: Yang Maha Mulia

الْبَاعِثُ

49. Al-Bâ`itsu
Artinya: Yang Maha Membangkitkan

الشَّهِيْدُ

50. Asy-Syahîdu
Artinya: Yang Maha Menyaksikan

الْحَقُّ

51. Al-Ḫaqqu
Artinya: Yang Mahabenar

الْوَكِيْلُ

52. Al-Wakîlu
Artinya: Yang Maha Memelihara

الْقَوِيُّ

53. Al-Qawiyyu
Artinya: Yang Mahakuat

الْمَتِيْنُ

54. Al-Matînu
Artinya: Yang Mahakokoh

الْوَلِيُّ

55. Al-Waliyyu
Artinya: Yang Maha Melindungi

الْحَمِيْدُ

56, Al-Ḫamîdu
Artinya: Yang Maha Terpuji

الْمُحْصِيْ

57. Al-Muḫshî
Artinya: Yang Maha Mengalkulasi

الْمُبْدِئُ

58. Al-Mubdi'u
Artinya: Yang Maha Memulai

الْمُعِيْدُ

59. Al-Mu`idu
Artinya: Yang Maha Mengembalikan Kehidupan

الْمُحْيِ

60. Al-Muḫyi
Artinya: Yang Maha Menghidupkan

الْمُمِيْتُ

61. Al-Mumîtu
Artinya: Yang Maha Mematikan

الْحَيُّ

62. Al-Ḫayyu
Artinya: Yang Mahahidup

الْقَيُّوْمُ

63. Al-Qayyûmu
Artinya:Yang Mahamandiri

الْوَاجِدُ

64. Al-Wâjidu
Artinya: Yang Maha Penemu

الْمَاجِدُ

65. Al-Mâjidu
Artinya: Yang Mahamulia

الْوَاحِدُ

66. Al-Wâḫidu
Artinya: Yang Maha Tunggal

الْأَحَدُ

67. Al-Aḫadu
Artinya: Yang Maha Esa

الصَّمَدُ

68. Ash-Shamadu
Artinya: Yang Maha Dibutuhkan, Tempat Meminta

الْقَادِرُ

69. Al-Qâdiru
Artinya: Yang Maha Menentukan, Maha Menyeimbangkan

الْمُقْتَدِرُ

70. Al-Muqtadiru
Artinya: Yang Maha Berkuasa

الْمُقَدِّمُ

71. Al-Muqaddimu
Artinya: Yang Maha Mendahulukan

الْمُؤَخِّرُ

72. Al-Muakhiru
Artinya: Yang Maha Mengakhirkan

الْاَوَّلُ

73. Al-Awwalu
Artinya: Yang Mahaawal

الْآخِرُ

74. Al-Âkhiru
Artinya: Yang Mahaakhir

الظَّاهِرُ

75. Adh-Dhâhiru
Artinya: Yang Mahanyata

الْبَاطِنُ

76. Al-Bâthinu
Artinya: Yang Maha Ghaib

الْوَالِي

77. Al-Wâlî
Artinya: Yang Maha Memerintah

الْمُتَعَالِي

78. Al-Muta`âli
Artinya: Yang Maha Tinggi

الْبَرُّ

79. Al-Barru
Artinya: Yang Maha Penderma

التَّوَّابُ

80. At-Tawwabu
Artinya: Yang Maha Penerima Tobat

الْمُنْتَقِمُ

81. Al-Muntaqimu
Artinya: Yang Maha Penuntut Balas

الْعَفُوُّ

82. Al-`Afuwwu
Artinya: Yang Maha Pemaaf

الرَّؤُوْفُ

83. Ar-Ra'ûfu
Artinya: Yang Maha Pengasih

مَالِكُ الْمُلْكِ

84. Mâlikul-mulki
Artinya: Yang Maha Penguasa Kerajaan (Semesta)

ذُوْ الْجَلَالِ وَالْاِكْرَامِ

85. Dzul-Jalâli wal-Ikram
Artinya: Yang Maha Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan

الْمُقْسِطُ

86. Al-Muqsithu
Artinya: Yang Mahaadil

الْجَامِعُ

87. Al-Jâmi`u
Artinya: Yang Maha Mengumpulkan

الْغَنِيُّ

88. Al-Ghaniyyu
Artinya: Yang Maha Berkecukupan

الْمُغْنِيْ

89. Al-Mughnî
Artinya: Yang Maha Memberi Kekayaan

الْمَانِعُ

90. Al-Mâni`u
Artinya: Yang Maha Mencegah

الضَّارُ

91. Adl-Dlâru
Artinya: Yang Maha Memberi Derita

النَّافِعُ

92. An-Nâfi`u
Artinya: Yang Maha Memberi Manfaat

النُّوْرُ

93. An-Nûru
Artinya: Yang Maha Bercahaya (Menerangi, Memberi Cahaya)

الْهَادِيْ

94. Al-Hâdî
Artinya: Yang Maha Pemberi Petunjuk

الْبَدِيْعُ

95. Al-Badî`u
Artinya: Yang Maha Pencipta

الْبَاقِيْ

96. Al-Bâqî
Artinya: Yang Mahakekal

الْوَارِثُ

97. Al-Wâritsu
Artinya: Yang Maha Pewaris

الرَّشِيْدُ

98. Ar-Rasyîdu
Artinya: Yang Mahapandai

الصَّبُوْرُ

99. Ash-Shabûru
Artinya: Yang Mahasabar

Keutamaan Asmaul Husna

Rasulullah SAW dalam haditsnya pernah menjelaskan, keutamaan Asmaul Husna sebagai pelengkap doa yang diamalkan akan menjadi sebab diperkenankan doanya tersebut. Dari Anas bin Malik RA, ia berkata,

"Rasulullah SAW masuk ke masjid. Di dalam masjid ada seorang lelaki melakukan salat dan dia berdoa dan dalam doanya dia mengucapkan, 'Ya Allah, tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah, Engkaulah ya Allah Dzat yang memberi kenikmatan, Engkaulah Dzat yang menciptakan langit dan bumi, wahai Dzat yang memiliki keagungan dan kemuliaan,'

Maka Rasulullah SAW bersabda, 'Tahukah kamu sekalian, orang itu berdoa dengan apa? Dia menyebut nama Allah yang Agung di dalam doanya. Yang apabila namaNya disebut, Allah pasti mengabulkan doanya, dan apabila mohon sesuatu dengan-Nya pasti diberi'." (HR Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa'i, dan Ibnu Majah)

Di samping itu, Rasulullah SAW juga pernah menganjurkan muslim menghafalkan 99 Asmaul Husna ini. Berikut bunyi haditsnya,

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ ابْنِ سِيرِينَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ وَعَنْ هَمَّامِ بْنِ مُنَبِّهٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ لِلَّهِ تِسْعَةً وَتِسْعِينَ اسْمًا مِائَةً إِلَّا وَاحِدًا مَنْ أَحْصَاهَا دَخَلَ الْجَنَّةَ وَزَادَ فِيهِ هَمَّامٌ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّهُ وِتْرٌ يُحِبُّ الْوِتْرَ

Artinya: "Sesungguhnya Allah mempunyai sembilan puluh sembilan nama, seratus kurang satu, barangsiapa menghafal dan menjaganya maka ia akan masuk surga." Dan Hammam menambahkan dalam hadits tersebut, dari Abu Hurairah dari Nabi SAW, bahwa beliau bersabda, "Sesungguhnya Allah tunggal dan suka yang ganjil." (HR Ahmad)

Video: Wisata ke Museum Al Quran-Al Wahyu, Jejak Perjalanan Rasul di Gua Hira

Video: Wisata ke Museum Al Quran-Al Wahyu, Jejak Perjalanan Rasul di Gua Hira