7 Crazy Rich Muslim Terkaya Dunia yang Duitnya Tak Berseri

7 Crazy Rich Muslim Terkaya Dunia yang Duitnya Tak Berseri

Lusiana Mustinda - detikHikmah
Kamis, 04 Jul 2024 19:15 WIB
Aliko Dangote, pengusaha terkaya di Afrika telah membangun kilang minyak terbesar di dunia. Ini dia sosok konglomerat asal Nigeria tersebut. Peresmian itu juga dihadiri oleh Presiden Nigeria Muhammadu Buhari.
Aliko Dangote. Foto: AP/Sunday Alamba
Jakarta -

Jajaran orang terkaya dunia biasanya didominasi oleh kelompok elite asal Amerika Serikat. Akan tetapi ternyata Muslim dari negara India, Nigeria hingga Timur Tengah juga memiliki harta yang tak main-main.

Dilansir dalam Forbes Real Time Billionaires Rankings, berikut beberapa miliarder Muslim yang masuk dalam deretan orang terkaya dunia:

1. Pangeran Al Waleed bin Talal Al Saud

Forbes menyebut total kekayaan Pangeran Al Waleed bin Talal Al Saud mencapai US$ 18,7 miliar atau Rp 307 triliun. Pangeran Al Waleed bin Talal Al Saud diketahui memiliki perusahaan swasta dan publik di Eropa, Amerika dan Timur Tengah melalui Holding Co. 5% diantaranya terdaftar di Bursa Efek Saudi (terdaftar sebagai pemilik 95 % lainnya).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Pangeran Al Waleed bin Talal Al Saud juga memiliki beberapa hotel seperti Seasons Hotels & Resorts, Hotel George V di Paris dan Hotel Savoy di London. Ia juga memiliki real estate di Arab Saudi, sebagian besar perusahaan hiburan berbahasa Arab Rotana dan aset lainnya.

ADVERTISEMENT

2. Aliko Dangote

Aliko Dangote adalah seorang muslim Afrika yang dinobatkan sebagai orang kulit hitam terkaya di dunia. Pengusaha Muslim ini lahir pada tahun 1957 di Kano State, Nigeria dan sedari kecil tumbuh di keluarga pengusaha.

Forbes mencatat total kekayaannya US$ 13,7 miliar atau Rp 225 triliun. Ia mendirikan Dangote Group. Ia memiliki kilang minyak terbesar.

3. Azim Premji

Azim Premji dikenal sebagai seorang pengusaha Muslim asal India. Melansir detikFinance, ia dijuluki sebagai 'Raja Teknologi" India melalui Wipro, salah satu penyedia layanan perangkat lunak terbesar di India.

Awal mula Premji terjun ke dunia bisnis karena sang ayah meninggal sehingga ia ditunjuk oleh keluarga untuk mengurus bisnis minyak goreng. Namun setelah ia berkecimpung dalam dunia bisnis, lalu melebarkan sayapnya ke bisnis perangkat lunak.

Untuk diketahui, Wipro punya pusat inovasi du Silicon Valley yang fokusnya pada bidang pengembangan teknologi terbaru dan berkolaborasi dengan startup.

4. M.A Yusuf Ali

Berasal dari sebuah desa di negara bagian Kerala di India Selatan, Yusuf Ali berangkat ke Abu Dhabi pada tahun 1973 untuk bergabung dengan bisnis distribusi kecil milik pamannya. Dan kemudian di sana ia mulai mengembangkan bisnisnya.

Yusuf memimpin Lulu Group International yang memiliki pendapatan sekitar US$ 8,4 miliar atau Rp 138 triliun. Lulu Group International memiliki total 256 hipermarket dan mal. Selain itu, Yusuf juga memiliki aset lain seperti Waldorf Astoria di Skotlandia dan Great Scotland Yard Hotel, bekas markas besar Polisi di Inggris.

5. Abdulsamad Rabiu

Sosok Abdulsamad Rabiu adalah salah satu muslim terkaya dunia asal Nigeria. Terlahir dari keluarga kaya. Ayahnya adalah Khalifah Isyaku, pengusaha kenamaan di negara bagian utara Nigeria pada tahun 70-an. Usaha ayahnya bergerak di sektor jual beli komoditas.

Melansir CNN Indonesia, berbekal latar belakang pendidikan dan pengetahuan bisnis dari sang ayah, Rabiu mampu menjalankan bisnis dengan baik selama ayahnya dipenjara. Bahkan bisnis tersebut dapat berkembang dan berekspansi ke luar wilayah.

Abdulsamad Rabiu mendirikan BUA Group yang aktif dalam produksi semen, penyulingan gula dan real estate. Forbes menyebut pengusaha muslim ini masuk dalam kategori terkaya urutan ke-531 di dunia dengan kekayaan sekitar US$ 5,6 miliar atau Rp 92 triliun.

6. Hussain Sajwani

Hussain Sajwani dikenal sebagai konglomerat properti dari Uni Emirat Arab (UAE). Kekayaannya berasal dari perusahaan pengembang properti mewah bernama Damac Properties.

Damac Properties didirikan pada tahun 2002. Sajwani dikenal sebagai pengusaha 'boros'. Karena untuk pemasarannya, ia terkadang menawarkan Lamborghini gratis kepada pembeli apartemen. Estimasi kekayaan Sajwani ialah sebesar US$ 5,1 miliar atau Rp 83 triliun.

Sajwani lahir pada 1953 dan dibesarkan oleh keluarga kelas menengah yang memiliki latar belakang pengusaha.

Melansir Forbes India, Ayah Sajwani adalah seorang pedagang yang memiliki kios dan menjual beragam barang seperti pena hingga jam tangan di pasar lokal. Sejak kecil ia sering membantu sang ayah berjualan di pasar sepulang sekolah.

7. Abdulla bin Ahmad Al Ghurair & Family

Sering disebut crazy rich Dubai, Abdulla bin Ahmad masuk dalam jajaran orang terkaya Timur Tengah. Marga Al Ghurair memang dikenal sebagai keluarga pebisnis yang memiliki peran penting dalam ekonomi UAE.

Sang ayah Ahmad Al Ghurair membangun bendera bisnis kemudian gurita bisnisnya diwariskan kelima putranya dan yang paling sukses ialah Abdulla.

Per bulan Juni 2024, Forbes mengestimasi kekayaan Abdulla US$ 3,9 miliar atau Rp 64,1 triliun.




(lus/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads