Tajwid Adalah Cara Membaca Al-Qur'an, Ini Penjelasannya

Tajwid Adalah Cara Membaca Al-Qur'an, Ini Penjelasannya

Diky Darmanto - detikHikmah
Senin, 01 Apr 2024 08:00 WIB
holy book quran black background
Foto: Getty Images/iStockphoto/mgstudyo
Jakarta -

Tajwid ilmu yang digunakan untuk membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar, sehingga Al-Qur'an dan tajwid adalah satu kesatuan yang tidak dapat terpisahkan. Mari cari tahu tajwid berasal dari kata apa?

Dilansir dari buku Modul Tajwid Al-Qur'an Konten Aplikasi Kampung Mengaji Digital ditulis oleh Sutarto Hadi dan Harja Santana Purba, mempelajari ilmu tajwid hukumnya fardhu kifayah atau kewajiban yang harus dikerjakan minimal satu orang, maka lepaslah kewajiban semua orang di tempat tersebut.

Adapun pendapat yang diutarakan oleh Muhammad Al-Mahmud mengenai tajwid yaitu:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tajwid adalah sebuah ilmu yang memberikan hak setiap huruf, memenuhi hak huruf berupa sifat, panjang dan lainnya, seperti tipis, tebal, dan lainnya."

Pengertian Tajwid Secara Bahasa

Dilansir dari buku Metode Pengajaran Al-Quran dan Seni Baca Al-Quran dengan Ilmu Tajwid karya Dr. Hj. Nur'aini, M.Ag tajwid berasal dari kata Arab, yaitu jawwada, yujawwidu, tajwidan.

ADVERTISEMENT

Tajwid menurut istilahnya adalah ilmu yang memberikan segala pengertian mengenai huruf, peirhal hak-hak huruf, ataupun hukum-hukum baru yang muncul sesudah hak-hak huruf dipenuhi, yang terdiri dari sifat-sifat huruf, huruf mad, dan lainnya.

Selain itu, menurut Muhammad Zulifan Arti tajwid dari kata "Jawwada" adalah memperbaiki. Tajwid juga berarti mengeluarkan setiap huruf dari tempat keluarnya amsing-masing sesuai dengan haq dan mustahaqnya.

Maka secara umum ilmu tajwid adalah ilmu cara membaca Al-Qur'an dengan tepat, mengucapkan bunyi huruf sesuai makhrajnya. Sehingga tajwid berfungsi membuat bagus atau membaguskan.

Hukum Mempelajari Tajwid

Dilansir dari Ilmu Tajwid : Praktis dan Lengkap ditulis oleh H. Al Ikhlas, Lc., MA. Dijelaskan ulama qurra' mempelajari tajwid hukumnya fardhu kifayah yang berarti tidak semua orang diharuskan mempelajari ilmu tajwid. Tetapi harus ada sebagian yang memahaminya.

Namun, membaca Al-Qur'an sesuai ketentuan ilmu tajwid hukumnya fardhu Ain, berarti siapa saja yang membaca Al-Qur'an harus mempelajari ilmu tajwid dan mengikuti ketentuannya.

Pembahasan dalam Tajwid

Dilansir dari buku Panduan Tahsin, Tajwid, dan Tahfizh Untuk Pemula ditulis oleh Raisya Maula Ibnu Rusyd Tajwid tidak hanya mengenai panjang dan pendek, atau dengung atau tidak bacaannya. Tajwid membahas beberapa hal yaitu:

· Makharijul Huruf. Membahas tempat-tempat keluarnya huruf hijaiyyah

· Shifatul Huruf. Mengenai cara-cara pengucapan huruf hijaiyah dengan tepat.

· Ahkamul Huruf. Menguraikan mengenai hukum bacaan antara huruf yang satu dengan huruf hijaiah lainnya.

· Ahkamul Maddi Wal Qashr. Mengulas panjang atau pendenknya huruf hijaiah.

· Ahkamul Waqaf wal Ibtida' membahas mengenai cara-cara memulai atau menghentikan bacaan

Tujuan Mempelajari Ilmu Tajwid

Dilansir dari buku Ilmu Tajwid Praktis karya Muhammad Amri Amir mempelajari ilmu tajwid mempunyai tujuan tertentu, seperti menjaga lisan supaya terhindar dari kesalahan-kesalahan ketika membaca Al-Qur'an.

Membaca Al-Qur'an tanpa Tajwid maka akan terjerembab dalam kesalahan (Lahn) yang bisa berdampak buruk pada nilai ibadahnya.

Berikut ini kesalahan (Lahn) ketika membaca AL-Qur'an yaitu:

1. Lahn Jaliy

Termasuk kesalahan yang tampak, terjadi pada lafadz-lafadz yang bisa merubah arti dan merusak kaidah tilawah. Kesalahan bisa berupada pada huruf atau harakat.

2. Lahn Khafiy

Kesalahan yang terjadi pada lafadz-lafadz tidak mengamalkan pedoman ilmu tajwid dan tidak merusak tatanan dan maknanya.


Manfaat Mempelajari Tajwid

· Dicintai Allah SWT dan Mendapatkan pahala darinya

· Bisa membaca Al-Qur'an dengan benar secara pengucapan huruf, sifat-sifat huruf, dam kaidah-kaidah tajwid, sheingga bisa terhindar dari kesalahan yang fatal.

· Bisa mudah memahami makna dan kalimat dari ayat yang dibaca

Fadilah Mempelajari Tajwid

Rasulullah SAW bersabda:

خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ (رواه البخاري)

"Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Al- Qur'an dan mengajarkannya". (H.R. Bukhari)




(lus/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads