Allah menyebutkan beberapa jenis buah dalam Al Quran. Dua di antaranya adalah buah tin dan buah zaitun, yang tertulis dalam surat At-Tin ayat pertama.
ΩΩΩ±ΩΨͺΩΩΩΩΩ ΩΩΩ±ΩΨ²ΩΩΩΩΨͺΩΩΩΩ
Artinya: Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mungkin banyak yang belum mengetahui perbedaan dari kedua buah ini. Berikut khasiat, kandungan dan juga penggunaan buah tin dan zaitun.
Perbedaan Buah Tin dan Buah Zaitun
Nama tin diambil dari bahasa Arab. Buah tin disebut juga dengan buah ara atau fig dalam bahasa Inggris.
Dalam kitab Tafsir Al Qurthubi, Ibnu Abbas, Al Hasan, Mujahid, Ikrimah, Ibrahim An-Nakha'i, Atha bin Abu Rabah, Jabir bin Zaid, Muqatil dan Al Kalbi mengatakan bahwa buah tin adalah yang dimakan dan buah zaitun yang diperas untuk dijadikan minyak.
Mengutip jurnal Kandungan Buah-buahan dalam Al-Qur'an oleh Buah Tin (Ficus carica L), Zaitun (Olea europea L), Delima (Punica granatum L), Anggur (Vitis vinivera L), dan Kurma (Phoenix dactylifera L) Untuk Kesehatan oleh Nur Khasanah dan Dinas Pertanian Kota Magelang, berikut perbedaan keduanya:
1. Famili dan Nama Latin
- Buah Tin
Nama latin buah tin adalah Ficus carica dengan asal famili moraceae. Buah tin berasal dari Asia Barat sedangkan namanya diambil dari Bahasa Arab.
- Buah Zaitun
Sebutan ilmiah untuk zaitun adalah Olea europaea dari famili oleaceae. Pohon zaitun berukuran kecil dengan daun yang selalu terlihat hijau. Tanaman zaitun bersifat tahunan atau perennial.
2. Fisik dan Warna buah
- Buah Tin
Buah tin. Foto: Eric Hunt/Wikimedia Commons. |
Warna buah tin saat masih muda adalah hijau yang berubah menjadi kuning, ungu, dan coklat saat sudah tua.
- Buah Zaitun
Buah zaitun. Foto: Juan Emilio Prades Bel/Wikimedia Commons. |
Ukuran buah zaitun kecil dengan kulit luar berwarna hitam keunguan. Zaitun biasa dipanen saat masih hijau atau ketika sudah ungu.
3. Rasa
- Buah Tin
Tin punya rasa yang manis, segar, berair dengan biji kecil dan berserabut. Buah tin sangat enak dikonsumsi meski masih muda.
- Buah Zaitun
Buah ini memiliki banyak varietas dengan rasa yang beragam. Ada beberapa jenis yang pahit, meski sebagian cenderung ringan dan manis.
4. Kandungan
- Buah Tin
Kandung dalam buah tin adalah karbohidrat, protein, dan minyak. Selain itu buah ini mengandung yodium, kalsium, fosfor, zat besi, magnesium, belerang, klorin, vitamin A, C, malic dan nicotinic acid.
- Buah Zaitun
Mengutip laman Kemenkes, dalam satu sendok makan atau setara 15 ml minyak zaitun, terdapat 120 kalori dan beraga nutisi seperti lemak, kalsium, kalium, natrium, vitamin E, dan vitamin K. Meski mengandung lemak, namun lemak yang terkandung dalam minyak zaitun merupakan jenis lemak sehat, seperti lemak tak jenuh tunggal, lemak tak jenuh ganda, asam oleat, omega 3 dan omega 6. Minyak zaitun juga mengandung kolin dan antioksidan seperti flavonoid dan polifenol.
5. Penggunaan
- Buah Tin
Mengutip laman UMSU, buah tin bisa dikonsumsi dalam bentuk segar atau dikeringkan sebagai camilan. Buah ini juga sering diolah menjadi berbagai makanan seperti selai, kue atau tambahan untuk salad.
- Buah Zaitun
Situs Olivewelleness Institute, buah zaitun biasa dimanfaatkan minyaknya. Namun buah zaitun juga bisa dikonsumsi sebagai camilan dan komponen tambahan.
Meski ada perbedaan buah tin dan zaitun, namun keduanya jelas bermanfaat bagi kesehatan manusia. Keduanya juga menjadi buah eksotis yang tidak asli bagi pertanaman Indonesia.
(row/row)














































Komentar Terbanyak
Ma'ruf Amin Dukung Renovasi Ponpes Pakai APBN: Banyak Anak Bangsa di Sana
Gus Irfan soal Umrah Mandiri: Pemerintah Saudi Izinkan, Masa Kita Larang?
MUI Surakarta Jelaskan Hukum Jenazah Raja Dimakamkan dengan Busana Kebesaran