Tata Cara Salat Ghaib untuk Syuhada di Palestina

Konflik antara Israel dan Hamas masih berlangsung. Korban terus berjatuhan di Palestina, terutama di wilayah Gaza.

Mengutip CNBC Indonesia, Kamis (26/10/2023), Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan bahwa 6.546 orang tewas di Gaza, termasuk 2.704 anak-anak. Di wilayah Tepi Barat, terdapat 103 korban tewas, termasuk 30 anak-anak dan 1 perempuan.

Militer Israel juga merilis data kematian, mencatat bahwa 1.405 orang tewas dalam konflik tersebut. Di antara mereka, terdapat 308 anggota militer dan 58 anggota kepolisian yang gugur selama pertempuran yang berlangsung dari tanggal 7 hingga 25 Oktober.

Selain itu, 25 jurnalis dilaporkan tewas saat meliput konflik Israel. Jumlah jurnalis Palestina yang telah meninggal sejak 7 Oktober mencapai 21 orang, sementara tiga jurnalis Israel dan satu jurnalis Lebanon juga kehilangan nyawa dalam peristiwa tersebut.

Sebagai umat Islam, tak ada salahnya untuk saling mendoakan saudara kita di Palestina. Terutama bagi mereka yang syuhada atau wafat di medang perang.

Cara Salat Ghaib untuk Korban di Palestina

Mengutip laman Kemenag, umat Islam bisa mengadakan salat ghaib berjamaah sebagai penghormatan bagi korban yang telah meninggal dunia akibat konflik di Palestina. Untuk melaksanakan shalat ghaib ini, berikut adalah panduannya.

1. Lakukan Takbir Pertama dengan Niat dalam Hati

Berikut niat salat ghaib untuk jenazah laki-laki dan perempuan dalam jumlah banyak:

أُصَلِّي عَلَى جَمِيعِ مَوْتَى قَرْيَةِ كَذَا الْغَائِبِينَ الْمُسْلِمِينَ أَرْبَعَ تَكْبِيرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ إِمَامَا/مَأْمُومًا لِلّٰهِ تَعَالَى

Bacaan latin: Ushalli 'ala jami'i mauta qaryati kadzal ghaibinal muslimina arba'a takbiratin fardhal kifayati imaman/ma'muman lillahi ta'ala.

Bahasa Indonesia: "Saya hendak salat ghaib untuk Muslim yang jadi korban di Palestina, yang berada di tempat lain, dengan empat takbir sebagai imam/makmum, fardhu kifayah karena Allah ta'ala.

2. Setelah Takbir pertama, Bacalah Ta'awudz, Basmalah, dan Surah Al-Fatihah

أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ. بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ. الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ. مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ. اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ. اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَۙصِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ

Bacaan latin: A'udzubillahi minassyaiithaa nirrajim. Bismillahir-rahmanir-rahim(i). Al-ḥamdu lillahi rabbil-'alamin(a). Ar-raḥmanir-rahim(i). Maliki yaumid-din(i). Iyyaka na'budu wa iyyaka nasta'in(u), Ihdinas-siratal-mustaqim(a), siratal-lazina an'amta 'alaihim, gairil-magḍubi 'alaihim wa lad-dallin(a).

Artinya: "Aku berlindung kepada Allah dari setan yang terkutuk. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Pemilik hari Pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan. Bimbinglah kami ke jalan yang lurus. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat." (QS. Al-Fatihah: 1-7)

3. Setelah Takbir Kedua, Lanjutkan dengan Membaca Salawat Kepada Nabi Muhammad SAW dan Keluarganya

Disunnahkan untuk membaca salawat Ibrahimiyah seperti berikut:

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ، وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ، فِي الْعَالَمِينَ

Bacaan latin: Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammadin, wa 'ala ali sayyidina Muhammadin kama shallaita 'ala Ibrahima, wa 'ala ali Ibrahima, innaka hamidun majidun, wa barik 'ala sayyidina Muhammadin, wa 'ala ali sayyidina Muhammadin kama baarakta 'ala sayyidina Ibrahima, wa 'ala ali sayyidina Ibrahima, fil-'alamin

Artinya: "Ya Allah, berilah salawat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam, dan kepada keluarga junjungan kami, Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam, sebagaimana Engkau telah bersalawat kepada Nabi Ibrahim Alaihis Salam, dan kepada keluarga Nabi Ibrahim Alaihis Salam. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Dan berilah keberkahan kepada junjungan kami, Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam, dan kepada keluarga junjungan kami, Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam, sebagaimana Engkau telah memberkahi Nabi Ibrahim Alaihis Salam, dan kepada keluarga Nabi Ibrahim Alaihis Salam, di seluruh alam semesta."

4. Setelah Takbir Ketiga, Lanjutkan dengan Mendoakan Mayit yang Sedang Disalati

Berikut adalah doa untuk mayit laki-laki:

اللَّهمَّ اغفرْ لهُم وارحمهُم ، وعافِهم واعفُ عنهم ، وأكْرِم نُزَلَهُم ، ووسِّع مُدَخلَهم ، واغسلْهم بالماءِ والثَّلجِ والبَردِ ، ونقِّهِم منَ الخطايا كما نقَّيتَ الثَّوبَ الأبيضَ منَ الدَّنسِ ، وأبدِلهُم دارًا خَيرًا مِن دارِهِم ، وأهلًا خَيرًا مِن أهلِهِم ، وزَوجًا خَيرًا مِن زَوجِهِم ، وأدخِلهُم الجنَّةَ ونجِّهم منَ النَّارِ ـ: وأَعِذْهُم مِن عذابِ القبرِ أَوْ مِن عَذَابِ النَّارِ

Bacaan latin: Allahummaghfir lahum warhamhum, wa 'afihim wa'fu 'anhum, wa akrim nuzulahum, wa wassi' madkhalahum, waghsilhum bilmai wats-tsalji walbaradi, wanaqqihim minal khathays kama yunaqqats tsaubu abyadlu minaddanasi, wa abdilhum daran khairan min darihim, wa ahlan khairan min ahlihim, wazaujan khairan min zaujihim, wa adkhilhulhum jannata wa najjihim minan nāri waa'izzuhum min 'adzabil qabri au min 'adzabinnar.

Artinya: "Ya Allah, ampunilah mereka, kasihanilah mereka, lindungilah mereka, dan maafkanlah mereka. Muliakanlah tempat tinggal mereka, luaskanlah pintu masuk mereka, basuhlah mereka dengan air, salju, dan embun. Bersihkanlah mereka dari dosa-dosa, sebagaimana Engkau membersihkan pakaian putih dari kotoran. Gantikanlah mereka dengan rumah yang lebih baik dari rumah mereka, keluarga yang lebih baik dari keluarga mereka, dan pasangan yang lebih baik dari pasangan mereka. Masukkanlah mereka ke dalam surga dan selamatkanlah mereka dari neraka."

5. Setelah Takbir Keempat, Bacalah Doa

Berikut doa untuk mayit laki-laki dan perempuan dalam jumlah banyak atau lebih dari 2 orang:

اللَّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهُم وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهُم وَ اغْفِرْ لَنَا و لهم وَلِاِخْوَانِنَا الَّذِيْنَ سَبَقُوْنَا بِالْاِيْمَانِ وَلَا تَجْعَلْ فِيْ قُلُوْبِنَا غِلًّا لِّلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا رَبَّنَآ اِنَّكَ رَءُوْفٌ رَّحِيْمٌ ࣖ

Bacaan latin: Allahumma la tahrimna ajrahum wa la taftina ba'dahum waghfir lana wa lahum wa liikhwaninal-ladzina sabaquna bil-iman wa la taj'al fi qulubina ghillan lilladzina amanu rabbana innaka raufun rakhim.

Artinya: "Ya Allah, janganlah Engkau menghalangi kami dari pahala mereka dan janganlah Engkau beri kami fitnah setelah mereka. Ampunilah kami dan mereka, dan saudara-saudara kami yang telah mendahului kami dalam iman. Dan janganlah Engkau jadikan dalam hati kami kebencian terhadap orang-orang yang beriman. Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau Maha Pengasih, Maha Penyayang."

6. Ucapkan Salam Dua Kali

Sekali ke arah kanan dan sekali ke arah kiri, dengan mengucapkan kalimat salam berikut:

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Bacaan latin: Assalamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakatuh.

Artinya: "Semoga kedamaian bersamamu serta pengampunan dan berkah dari Allah SWT."

Video: Hukum Menjamak Salat karena Terjebak Macet

Video: Hukum Menjamak Salat karena Terjebak Macet