Pintu Ka'bah bertuliskan ayat-ayat Al-Qur'an. Mulai dari bagian atas hingga bawah terdapat ukiran firman Allah SWT yang menghiasinya.
Ka'bah adalah sebuah bangunan berbentuk kubus yang berada di tengah Masjidil Haram dan menjadi kiblat umat Islam di seluruh dunia. Ka'bah memiliki pintu yang hanya dibuka pada waktu-waktu tertentu.
Pintu Ka'bah terletak di antara Hajar Aswad dan Rukun Iraqi, dengan panjang mencapai 10 syibr (sekitar 150 cm), seperti dikatakan dalam Muhammad bin Abdullah Bathuthah dalam Rihlah Ibnu Bathuthah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam perjalanannya sejak pertama kali dibangun oleh Nabi Ibrahim AS, pintu Ka'bah telah melewati beberapa kali renovasi dan semakin dipercantik. Menurut catatan Ahmad Rofi' Usmani dalam buku Makkah & Madinah, pada masa Raja Khalid ibn Abdul Aziz, pintu Ka'bah dan pintu taubat diperbaiki dan dipercantik dengan lapisan emas.
Proyek tersebut rampung pada tahun 1979 dengan mengabiskan emas seberat 280 kilogram. Struktur kedua pintu dibuat dari kayu setebal 10 cm. Kedua pintu itu kemudian dihiasi dengan ornamen-ornamen dari emas murni.
Ornamen tersebut berupa kaligrafi ayat-ayat Al-Qur'an. Selain itu, pintu Ka'bah juga diselimuti dengan kiswah. Kiswah tersebut diberi nama Al-Barqa', yang memiliki tinggi 6,32 m dan lebar 3,30 m.
Kaligrafi Ayat Al-Qur'an di Pintu Ka'bah
Melansir The Pilgrim, bagian atas setiap pintu emas Ka'bah diukir dengan lafaz Allah Jal Jalaalah Muhammad Sallallaahu Alaihi Wasallam. Lalu, di bagian bawah ada ayat-ayat Al-Qur'an yang diukir dengan urutan sama, sebagai berikut:
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Artinya: Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
اُدْخُلُوْهَا بِسَلٰمٍ اٰمِنِيْنَ
Artinya: (Allah berfirman,) "Masuklah ke dalamnya dengan sejahtera dan aman." (Al Hijr: 46)
جَعَلَ اللّٰهُ الْكَعْبَةَ الْبَيْتَ الْحَرَامَ قِيٰمًا لِّلنَّاسِ
Artinya: Allah telah menjadikan Ka'bah, rumah suci itu sebagai pusat kegiatan (peribadatan dan urusan dunia) bagi manusia, (QS Al Maidah: 97)
وَقُلْ رَّبِّ اَدْخِلْنِيْ مُدْخَلَ صِدْقٍ وَّاَخْرِجْنِيْ مُخْرَجَ صِدْقٍ وَّاجْعَلْ لِّيْ مِنْ لَّدُنْكَ سُلْطٰنًا نَّصِيْرًا
Artinya: Katakanlah (Nabi Muhammad), "Ya Tuhanku, masukkan aku (ke tempat dan keadaan apa saja) dengan cara yang benar, keluarkan (pula) aku dengan cara yang benar, dan berikanlah kepadaku dari sisi-Mu kekuasaan yang dapat menolong(-ku). (QS Al Isra: 80)
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗ
Artinya: Tuhanmu berfirman, "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu (apa yang kamu harapkan). (QS Al Mu'min: 60)
قُلْ يٰعِبَادِيَ الَّذِيْنَ اَسْرَفُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوْا مِنْ رَّحْمَةِ اللّٰهِ
Artinya: Katakanlah (Nabi Muhammad), "Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas (dengan menzalimi) dirinya sendiri, janganlah berputus asa dari rahmat Allah. (QS Az Zumar: 53)
(kri/nwk)
Komentar Terbanyak
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama dengan Zakat dan Wakaf, Begini Menurut Islam
Ayu Aulia Sempat Murtad, Kembali Syahadat karena Alasan Ini
Gila! Netanyahu Mau Bikin 'Israel Raya' Caplok Negara-negara Islam