Yaumul Ba'ats Hari Dibangkitkannya Manusia dari Kubur, Ini Penjelasannya!

Yaumul Ba'ats Hari Dibangkitkannya Manusia dari Kubur, Ini Penjelasannya!

Cicin Yulianti - detikHikmah
Kamis, 15 Des 2022 18:15 WIB
Concept image of the earth Slowly Burning with pollution, showing North central and south america. Earth based on Nasa image.
Ilustrasi Yaumul Ba'ats Hari Dibangkitkannya Manusia dari Kubur (Foto: iStock)
Jakarta -

Yaumul ba'ats adalah hari dibangkitkannya manusia dari alam kubur, untuk kemudian berkumpul di padang mahsyar. Mengutip buku Akidah Akhlak Madrasah Tsanawiyah oleh Harjan Syuhada dan Fida' Abdillah bahwa yaumul ba'ats akan terjadi dengan ditandai adanya tiupan sangkakala kedua yang ditiup malaikat Israfil. Setelah sangkakala ditiup, kemudian manusia terbujur kaku dalam kubur akan bangkit kembali dan dikumpulkan di Padang Mahsyar.

Di Padang Mahsyar tersebut manusia akan diperiksa amal perbuatannya selama hidup di dunia. Pada saat itu, manusia akan meminta pertolongan dan syafaat kepada para nabi. Nabi Muhammad SAW yang akan memberikan syafaat kepada mereka agar segera diadili dan tidak dihadapkan dengan marabahaya.

Dalil Tentang Yaumul Ba'ats

Penjelasan tentang yaumul ba'ats ini terkandung dalam Al-Qur'an Surat Az-Zalzalah ayat 6 dan Surat Yasin ayat 31.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Surat Az-Zalzalah ayat 6

يَوْمَئِذٍ يَصْدُرُ ٱلنَّاسُ أَشْتَاتًا لِّيُرَوْا۟ أَعْمَٰلَهُمْ

Yauma`iżiy yasdurun-nāsu asytātal liyurau a'mālahum

ADVERTISEMENT

Artinya: "Pada hari itu manusia keluar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka." (QS. Az-Zalzalah : 6)

Surat Yasin ayat 31

أَلَمْ يَرَوْا۟ كَمْ أَهْلَكْنَا قَبْلَهُم مِّنَ ٱلْقُرُونِ أَنَّهُمْ إِلَيْهِمْ لَا يَرْجِعُونَ

A lam yarau kam ahlaknā qablahum minal-qurụni annahum ilaihim lā yarji'ụn

Artinya: "Tidakkah mereka mengetahui berapa banyaknya umat-umat sebelum mereka yang telah Kami binasakan, bahwasanya orang-orang (yang telah Kami binasakan) itu tiada kembali kepada mereka." (QS. Yasin : 31)

Selain itu, dijelaskan bahwa pada yaumul ba'ats ini adalah tanda ancaman datang. Hal tersebut sebagaimana diterangkan dalam firman Allah SWT berikut:

وَجَآءَتْ كُلُّ نَفْسٍ مَّعَهَا سَآئِقٌ وَشَهِيدٌ

لَّقَدْ كُنتَ فِى غَفْلَةٍ مِّنْ هَٰذَا فَكَشَفْنَا عَنكَ غِطَآءَكَ فَبَصَرُكَ ٱلْيَوْمَ حَدِيدٌ

Artinya: "Dan datanglah tiap-tiap diri, bersama dengan dia seorang malaikat pengiring dan seorang malaikat penyaksi. Sesungguhnya kamu berada dalam keadaan lalai dari (hal) ini, maka Kami singkapkan daripadamu tutup (yang menutupi) matamu, maka penglihatanmu pada hari itu amat tajam." (QS. Qaf : 21-22)

Hikmah Mengimani Yaumul Ba'ats

Sebagai umat muslim, kita wajib mengimani hari akhir atau salah satunya yaumul ba'ats. Hikmah dari mengimani hari kebangkitan atau yaumul ba'ats antara lain adalah:

1. Membuat manusia sadar bahwa kehidupan di dunia tidaklah kekal

2. Menjadikan manusia ingat bahwa hidup di dunia bukanlah tujuan utama, melainkan kehidupan di akhiratlah yang harus menjadi tujuannya

3. Membuat manusia senantiasa berhati-hati dalam melakukan perbuatan karena balasannya akan dirasakan pada hari akhir nanti

4. Menjadikan manusia berlomba-lomba dalam berbuat kebaikan dan menghindari keburukan

5. Membuat manusia semakin dekat dengan Allah SWT dan rasul-Nya agar mendapatkan syafaat di hari kelak




(erd/erd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads