12 Hadist Kebersihan dalam Islam, Mulai dari Diri Sendiri hingga Lingkungan

Jakarta -

Pernah dengar hadits kebersihan yang berbunyi, "Kebersihan adalah sebagian dari iman"? Hadits itu hanyalah satu di antara banyaknya sabda Rasulullah SAW yang menyinggung soal kebersihan baik diri sendiri maupun lingkungan sekitar.

Melansir buku Rahasia Bersuci karya Al Imam Abu Hamid Al Ghazali, Islam bahkan mengenal thaharah sebagai sarana untuk membersihkan hadats maupun najis. Ditambah lagi, thaharah merupakan syarat agar seseorang bisa melaksanakan ibadah yang diterima Allah SWT.

Di samping itu, bukti pentingnya kebersihan dalam Islam juga dapat dilihat dari deretan hadits yang membahas tentang kebersihan adalah sebagai berikut seperti dikutip dari Kitab Ihya' Ulumuddin karya Imam Al Ghazali dan buku Fiqih Thaharah karya Ibnu Abdullah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

12 Hadist Kebersihan dalam Islam

1. Hadits Kebersihan Pertama

الطُّهُورُ شَطْرُ الْإِيمَانِ

Artinya: "Kesucian itu adalah setengah dari iman." (HR Muslim).

2. Hadits Kebersihan Kedua

Hadits Thaharah. Foto: Dok. Istimewa

Artinya: "Agama itu dibangun berasaskan kebersihan." (HR Muslim).

3. Hadits Kebersihan Ketiga

تَنَظَّفُوْا بِكُلِّ مَا اِسْتَطَعْتُمْ فَاِنَ اللهَ تَعَالَي بَنَي الاِسْلاَمَ عَلَي النَظَافَةِ وَلَنْ يَدْخُلَ الْجَنَّةَ اِلاَ كُلُّ نَظِيْفٍ

Artinya: "Bersihkanlah segala sesuatu semampu kamu. Sesungguhnya Allah ta'ala membangun Islam ini atas dasar kebersihan dan tidak akan masuk surga kecuali setiap yang bersih." (HR Ath-Thabrani).

4. Hadits Kebersihan Keempat

مرَّ رجُلٌ بِغُصْنِ شَجَرَةٍ عَلَى ظَهْرِ طَرِيْقٍ فَقَالَ : وَاللَّهِ لَأُنَحِّيَنَّ هذَا عَنِ الْمُسْلِمِيْنَ لَا يُؤْذِيْهُمْ، فَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ

Artinya: "Ada seorang lelaki yang membuang dahan pohon yang menghalani jalan, lalu ia berkata, "Demi Allah, aku akan singkirkan dahan ini agar tidak mengganggu dan menyakiti kaum muslimin," maka Allah pun memasukkannya ke surga," (HR Muslim).

5. Hadits Kebersihan Kelima

إِنَّ اللَّهَ طَيِّبٌ يُحِبُّ الطَّيِّبَ , نَظِيفٌ يُحِبُّ النَّظَافَةَ , كَرِيمٌ يُحِبُّ الْكَرَمَ , جَوَادٌ يُحِبُّ الْجُودَ , فَنَظِّفُوا أَفْنِيَتَكُمْ

Dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: Sesungguhnya Allah SWT itu suci yang menyukai hal-hal yang suci, Dia Maha Bersih yang menyukai kebersihan, Dia Maha Mulia yang menyukai kemuliaan, Dia Maha Indah yang menyukai keindahan, karena itu bersihkanlah tempat-tempatmu." (HR. Tirmizi).

6. Hadits Kebersihan Keenam

طَهِّرُوا أَفْنِيَتَكُمْ ، فَإِنَّ الْيَهُودَ لَا تُطَهِّرُ أَفْنِيَتَهَا " . أخرجه الطبراني في "المعجم الأوسط" (4057) ، وحسنه الشيخ الألباني في "السلسلة الصحيحة"

Artinya: "Bersihkan halaman kamu, karena sesungguhnya orang Yahudi tidak membersihkan halamannya." (HR. Tobroni).

7. Hadits Kebersihan Ketujuh

أَمَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيهِ وسلم ببنيان المساجد في الدور ، وأمر أن تنظف وتطيب ". أخرجه أحمد في "المسند" (26386) ، وصححه الشيخ الألباني في السلسة الصحيحة (2724)

Artinya: "Rasulullah SAW memerintahkan untuk membangun masjid di perkampungan. Dan memerintahkan untuk membersihkan dan memberi wewangian." (HR Ahmad).

8. Hadits Kebersihan Kedelapan

أتانا - رسولُ الله - صلَّى الله عليه وسلم - فرأى رجُلاً شعِثاً قد تفرَّقَ شَعرُهُ ، فقال: "أما كان هذا يَجدُ ما يُسَكِّنُ به شَعْرَهَ؟ " ورأى رجُلاً آخر عليه ثيابٌ وسِخَة فقال: "أَما كان هذا يجدُ ما يَغسِلُ به ثوبَهُ؟ ". والحديث صححه الشيخ الألباني في السلسلة الصحيحة (493

Artinya: "Rasulullah SAW mendatangi kami dan beliau melihat seseorang berdebu dan rambutnya terurai. Maka beliau bersabda, 'Apakah dia tidak mendapatkan sesuatu yang dapat merapikan rambutnya.'

Dan beliau melihat orang lain memakai baju kotor, maka beliau bersabda, 'Apakah dia tidak mendapatkan apa yang dapat mencuci bajunya.'" (HR Abu Dawud).

9. Hadits Kebersihan Kesembilan

وُقِّتَ لَنَا فِي قَصِّ الشَّارِبِ وَتَقْلِيمِ الْأَظْفَارِ وَنَتْفِ الْإِبِطِ وَحَلْقِ الْعَانَةِ أَنْ لَا نَتْرُكَ أَكْثَرَ مِنْ أَرْبَعِينَ لَيْلَةً

Artinya: "Diberikan waktu bagi kami untuk mencukur kumis, bulu ketiak, memotong kuku, dan mencukur bulu kemaluan tidak lebih dari empat puluh hari." (HR Muslim).

10. Hadits Kebersihan Kesepuluh

إِنَّهَذَايَوْمُعِيدٍجَعَلَهُاللَّهُلِلْمُسْلِمِينَ،فَمَنْجَاءَإِلَىالْجُمُعَةِفَلْيَغْتَسِلْ،وَإِنْكَانَطِيبٌفَلْيَمَسَّمِنْهُ،وَعَلَيْكُمْبِالسِّوَاكِ

Artinya: "Hari ini (Jumat) adalah hari raya yang dijadikan Allah SWT untuk umat Islam. Bagi siapa yang ingin melaksanakan salat Jumat, hendaklah mandi, memakai wangi-wangian kalau ada, dan menggosok gigi (siwak)." (HR: Ibnu Majah)

11. Hadits Kebersihan Kesebelas

مِفْتَاحُ الصَّلاةِ الطُّهُورُ

Artinya: "Kunci sholat itu adalah kesucian." (HR Tirmidzi).

12. Hadits Kebersihan Kedua Belas

لاَ يَقْبَلُ اللَّهُ صَلاَةَ أَحَدِكُمْ إِذَا أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّأَ

Artinya: "Allah tidak menerima salat salah seorang kamu bila berhadats sampai ia berwudhu." (HR Bukhari)

Jadi, jangan lupa untuk senantiasa menjaga kebersihan sebagaimana disebutkan dalam hadits kebersihan di atas ya, detikers. Utamanya, hal itu merupakan anjuran yang diajarkan langsung dari Rasulullah SAW.