Kepulangan jemaah haji Indonesia ke Tanah Air dijadwalkan mulai hari ini. Proses pemulangan jemaah haji 2023 tersebut berlangsung selama 4 Juli hingga 2 Agustus 2023.
Koordinator Media Center Haji (MCH) Pusat Dodo Murtado mengatakan, setelah proses imigrasi di bandara, jemaah akan diarahkan menuju asrama haji. Untuk itu, ia mengimbau penjemput untuk menunggu jemaah di asrama.
"Penjemput jemaah sebaiknya menunggu di asrama haji, jangan di bandara," kata Dodo kepada detikHikmah, Senin (3/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dodo juga menambahkan, jemaah haji diarahkan ke asrama terlebih dahulu guna mengambil koper dan air zamzam masing-masing. Nantinya, ada bus yang siap mengantar jemaah dari bandara menuju asrama haji dari masing-masing embarkasi.
Pemulangan jemaah haji dilakukan melalui dua gelombang via Jeddah dan Madinah. Jemaah yang diberangkatkan pada gelombang pertama, akan pulang melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz (KAA), Jeddah.
Kloter pertama yang akan berangkat ke Tanah Air yakni dari embarkasi Batam (BTH). Mereka akan terbang dari Bandara Internasional King Abdul Aziz (KAA) Jeddah pada pukul 00.05 waktu Arab Saudi (WAS) dengan maskapai Saudia Airlines.
Adapun daftar lengkap jadwal kepulangan jemaah haji via Jeddah yang dijadwalkan sampai di Indonesia pada Selasa (4/7/2023) adalah sebagai berikut.
Jadwal Jam Tiba Kepulangan Jemaah Haji RI Tiap Embarkasi
Kloter 1
Embarkasi Batam (BTH): 15.10
Embarkasi Surabaya (SUB): 13.55 WIB
Embarkasi Bekasi Jawa Barat (JKS): 14.10 WIB
Embarkasi Pondok Gede (JKG): 22.30 WIB
Embarkasi Medan (KNO): 20.50 WIB
Embarkasi Banda Aceh (BTJ): 22.55 WIB
Kloter 2
Embarkasi Surabaya (SUB): 15.20 WIB
Embarkasi Bekasi Jawa Barat (JKS): 14.55 WIB
Kloter 3
Embarkasi Surabaya (SUB): 16.15 WIB
Kloter 4
Embarkasi Pondok Gede (JKG): 15.10 WIB
Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin menambahkan, ada 6.961 orang mencakup jemaah dan petugas yang akan diberangkatkan ke Tanah Air pada 4 Juli 2023. Total tersebut juga termasuk dalam 18 kelompok terbang atau kloter.
Selain itu, Fauzin mengingatkan jemaah untuk mematuhi ketentuan barang bawaan yang akan dibawa dalam koper. Berat maksimal koper kabin yang dibawa sebesar 7 kg dan koper bagasi dengan berat maksimal 32 kg.
"Garuda Indonesia dan Saudia Airlines hanya akan mengangkut barang bawaan jemaah haji berupa tas paspor, koper kabin, dan koper bagasi sesuai standar yang diberikan dan berlogo maskapai," ujarnya.
(rah/nwk)
Komentar Terbanyak
Daftar 50 SMA Terbaik di Indonesia, 9 di Antaranya Madrasah Aliyah Negeri
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Pengumuman! BP Haji Buka Lowongan, Rekrut Banyak SDM untuk Persiapan Haji 2026