Umat Islam dianjurkan berdoa setiap akan dan setelah melakukan aktivitas, termasuk sesudah makan. Membaca doa sesudah makan termasuk sunnah Rasulullah SAW.
Doa sesudah makan merupakan bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat yang telah diberikan. Bahkan, sekadar mengucapkan "Alhamdulillah" saja sudah menjadi wujud penghormatan dan pujian kepada Allah SWT atas rezeki yang dinikmati.
Salah satu keutamaan membaca doa sesudah makan adalah mendapatkan keridhaan Allah SWT seperti yang dikutip dari buku Kumpulan Dzikir dan Doa Shahih tulisan Anshari Taslim. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik RA, Rasulullah SAW bersabda,
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sesungguhnya Allah sungguh ridha terhadap seorang hamba yang bila memakan suatu makanan maka dia memuji Allah (mengucap "Alhamdulillah") lantaran makanan itu, atau ketika dia meminum suatu minuman maka dia memuji Allah lantaran minuman itu." (HR Muslim)
Lantas, bagaimana adab membaca doa sesudah makan? Apa tata cara yang perlu dilakukan dan apa saja keutamaannya? Yuk, simak pembahasan lengkapnya berikut ini.
Bacaan Doa sesudah Makan: Arab, Latin dan Artinya
Berikut adalah doa sesudah makan yang dikutip dari buku Penuntun Doa, Yuk! karangan Abu Ihsan lengkap dengan Arab, latin dan artinya.
Ψ§ΩΩΨΩΩ ΩΨ―Ω ΩΩΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΨ°ΩΩ Ψ£ΩΨ·ΩΨΉΩΩ ΩΩΩΨ§ ΩΩΨ³ΩΩΩΨ§ΩΩΨ§ ΩΩΨ¬ΩΨΉΩΩΩΩΩΨ§ Ω ΩΩΩ Ψ§ΩΩΩ ΩΨ³ΩΩΩΩ ΩΩΩΩ
Arab latin: Alhamdu lillaahil-ladzii ath'amanaa wa saqaanaa wa ja'alanaa minal-muslimiin.
Artinya: "Segala puji bagi Allah yang memberi makan dan minum kepada kami dan telah menjadikan kami orang Muslim."
Adab-adab Makan
Berikut adalah beberapa adab makan yang dianjurkan dalam sumber sebelumnya:
- Disunnahkan untuk makan dengan tangan kanan, bukan tangan kiri.
- Jangan lupa memulai makan dengan doa sebelum makan sebagai bentuk permohonan keberkahan dari Allah SWT.
- Tidak makan sambil berjalan atau tidur-tiduran.
- Makanlah dengan porsi yang pas, niatkan untuk menghabiskan agar tidak ada makanan yang terbuang.
- Dianjurkan untuk berbagi makanan dengan teman atau orang lain.
- Apa pun jenis makanan yang tersedia kita tidak boleh menghina makanan, kita harus menghargainya sebagai rezeki dari Allah SWT.
- Makan dengan sikap yang tenang dan tidak rakus atau tamak.
- Setelah selesai, bacalah doa sesudah makan untuk mensyukuri nikmat yang telah diberikan Allah SWT.
- Menghabiskan makanan di piring, jangan biarkan makanan tersisa di piring
- Jika minuman terlalu panas, biarkan dingin dengan cara dikipasi, bukan ditiup.
- Minumlah dengan tenang tanpa bernapas di gelas.
- Hindari tidur setelah makan karena dapat mengganggu kesehatan tubuh.
Tata Cara Makan yang Benar
Berikut tata cara makan yang benar sesuai ajaran Islam:
- Sebelum makan, sangat dianjurkan mencuci tangan hingga bersih guna menjaga kebersihan dan kesehatan.
- Jika lupa membaca doa sebelum makan, bacalah doa ketika ingat agar tetap mendapatkan keberkahan.
- Saat minum, selalu gunakan tangan kanan sebagai sunnah Rasulullah SAW.
- Minumlah dengan sopan, tidak sekaligus dalam satu tegukan, tetapi perlahan dan dalam beberapa tegukan.
- Makanlah dengan tenang dan hindari makan secara berlebihan hingga terlalu kenyang.
- Setelah selesai makan, cucilah tangan Anda kembali agar tetap bersih dan terhindar dari kotoran atau bau makanan.
Keutamaan Makan Mengikuti Sunnah Rasul
Ada banyak keutamaan makan mengikuti sunnah Rasulullah SAW sebagaimana dijelaskan dalam sumber sebelumnya. Pertama, makan dan minum yang dilakukan sesuai tuntunan Rasulullah SAW akan dinilai sebagai ibadah, sehingga aktivitas sederhana ini menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT. Kedua, makan dengan cara sunnah juga membawa keberkahan dalam makanan, baik dari segi kesehatan maupun manfaatnya bagi tubuh.
Selain itu, makan sesuai sunnah dapat memudahkan seseorang dalam beribadah, karena tubuh yang sehat adalah penunjang utama untuk melakukan ketaatan kepada Allah SWT. Makan dengan cara yang diajarkan Nabi Muhammad SAW juga diyakini dapat mencegah penyakit, karena mengajarkan pola makan yang tidak berlebihan.
Terakhir, makan sesuai sunnah akan menjauhkan setan dari diri kita, sehingga tidak mudah diganggu atau terjebak dalam hal yang tidak bermanfaat. Dengan memahami keutamaan makan dengan cara sunnah, seorang muslim tidak hanya menjaga kesehatan tubuh tetapi juga meraih ridha Allah SWT.
(kri/kri)
Komentar Terbanyak
Rekening Isi Uang Yayasan Diblokir PPATK, Ketua MUI: Kebijakan yang Tak Bijak
Rekening Buat Bangun Masjid Kena Blokir, Das'ad Latif: Kebijakan Ini Tak Elegan
Kecam Rencana Israel Kuasai Gaza, Saudi Desak Dewan Keamanan PBB Ambil Tindakan