Surat Pengantar Tidur sesuai Sunnah, Yuk Agar Mendapat Ketenangan Hati!

Surat Pengantar Tidur sesuai Sunnah, Yuk Agar Mendapat Ketenangan Hati!

Rahma Ambar Nabilah - detikHikmah
Selasa, 29 Agu 2023 20:01 WIB
Lifestyle portrait of sleeping man
Ilustrasi tidur. Foto: Getty Images/iStockphoto/Kate Aedon
Yogyakarta -

Ada surat pengantar tidur yang dapat diamalkan saat mengalami kecemasan dan tekanan. Amalan sunnah ini dapat dikerjakan untuk menemukan kedamaian batin yang sangat diinginkan oleh semua orang.

Salah satu cara untuk mencapai ketenangan itu adalah melalui tindakan sederhana sebelum tidur, yaitu membaca surat pengantar tidur.

Surat pengantar tidur ini bagian dari ayat Al-Quran yang dirangkai dengan doa-doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Surat ini mengandung bacaan-bacaan yang memiliki nilai dan keutamaan tersendiri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Surat Pengantar Tidur

Ketika waktu untuk beristirahat telah tiba, disunnahkan untuk membaca doa sebelum tidur. Sebelum itu, di awali dengan berwudhu dan mengebaskan kasur sambil membaca basmalah.

Dikutip dari buku Keutamaan Berdzikir karya As-Suyuti, bahwa terdapat tiga surat yang dapat dibaca sebelum tidur.

ADVERTISEMENT

Surat Al-Ikhlas


قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ . اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ . لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ . وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ

Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), "Dialah Allah Yang Maha Esa. Allah tempat meminta segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan serta tidak ada sesuatu pun yang setara dengan-Nya.""

Surat Al-Falaq

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ . مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙ . مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙ . وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَدِۙ . وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ

Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), "Aku berlindung kepada Tuhan yang (menjaga) fajar (subuh). dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan, dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dari kejahatan perempuan-perempuan (penyihir) yang meniup pada buhul-buhul (talinya), dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki.""

Surat An-Nas

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ . مَلِكِ النَّاسِۙ . اِلٰهِ النَّاسِۙ . مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ . الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ . مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ

Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), "Aku berlindung kepada Tuhan manusia, raja manusia, sembahan manusia dari kejahatan (setan) pembisik yang bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia."

Setelah membaca ketiga surat tersebut, kemudian mengusap tubuh dengan kedua telapak tangan, dimulai dari kepala, wajah, dan tubuh bagian depan tiga kali.

Dikutip dari buku Doa dan Zikir Harian Nabi karya Imam Abu Wafa, bahwa dapat membaca ayat Kursi ketika hendak tidur agar dijaga dari setan hingga pagi oleh Allah SWT.

Surah Al Baqarah Ayat 255 (Ayat Kursi)

اَللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَۚ اَلْحَيُّ الْقَيُّوْمُ ەۚ لَا تَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوْمٌۗ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِۗ مَنْ ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَهٗٓ اِلَّا بِاِذْنِهٖۗ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْۚ وَلَا يُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهٖٓ اِلَّا بِمَا شَاۤءَۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَۚ وَلَا يَـُٔوْدُهٗ حِفْظُهُمَاۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ ٢٥٥

Artinya: "Allah, tidak ada tuhan selain Dia, Yang Mahahidup lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya). Dia tidak dilanda oleh kantuk dan tidak (pula) oleh tidur. Milik-Nyalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang ada di hadapan mereka dan apa yang ada di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun dari ilmu-Nya, kecuali apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya (ilmu dan kekuasaan-Nya) meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dialah yang Mahatinggi lagi Mahaagung." (QS Al-Baqarah ayat 255)

Surat Al Baqarah Ayat 285-286

Rasulullah SAW juga menganjurkan umat muslim untuk membaca potongan dua ayat dari surat terpanjang di Al-Qur'an ini untuk dibaca setiap malam. Berikut bunyi hadits yang dinukil dari Abu Mas'ud Al-Badri bahwa Rasulullah SAW bersabda,

مَنْ قَرَأَ بِالآيَتَيْنِ مِنْ آخِرِ سُورَةِ الْبَقَرَةِ فِى لَيْلَةٍ كَفَتَاهُ

Artinya: "Siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah pada malam hari, maka ia akan diberi kecukupan." (HR Bukhari dan Muslim).

Surat As Sajdah dan Surah Al Mulk

Rasulullah SAW juga dikisahkan tidak akan tidur sebelum membaca surat As Sajdah dan surat Al Mulk. Betikut keterangan hadits yang menceritakannya,

عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ: كَانَ النَّبِيَّ -صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ- لَا يَنَامُ حَتَّى يَقْرَأَ: {الم، تَنْزِيلُ} السَّجْدَةَ، وَ تَبَارَكَ الَّذِي بِيَدِهِ الْمُلْك

Artinya: Jabir bin Abdillah RA berkata, "Tidaklah Rasulullah SAW tidur sampai beliau membaca alif lam mim tanzilus sajdah (surah As Sajdah) dan tabarakalladzi biyadihil mulk (surah Al Mulk)." (HR Bukhari)

Surat Al Isra dan Surat Az Zumar

Dikisahkan dari Aisyah RA dalam sebuah hadits yang dihasankan oleh Ibnu Hajar RA,

كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللّهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ لا يَنَامُ حَتَّى يَقرَأَ بَنِي إِسرَائِيلَ وَالزُّمَر

Artinya: "Rasulullah SAW tidak tidur sampai beliau membaca surah Bani Israil (Al Isra) dan surah Az Zumar." (HR Tirmidzi)

Surat Al Kafirun

Terakhir, surat Al Kafirun adalah surah pengantar tidur Rasulullah SAW yang disebut dapat membebaskan diri dari kemusyrikan. Dari Nufal asy Asyja'i RA dalam Kitab Sunan Abu Dawud, Rasulullah SAW bersabda,

اقْرأ : ( قُلْ يا أيُّها الكافِرُونَ ) ثُمَّ نَمْ على خاتِمَتِها ، فإنَّها بَرَاءَةٌ مِنَ الشِّرْكِ

Artnya: "Bacalah qul yaa ayyuhal kaafirun (surah Al Kafirun), kemudian tidurlah setelah selesai, karena surat tersebut membebaskan dirimu dari kemusyrikan." (HR Abu Dawud)

Dari Ibnu Abbas RA dalam Kitab Musnad Abu Ya'la juga menyebutkan sabda Rasulullah SAW yang mengatakan, "Maukah kalian aku ajarkan suatu bacaan yang dapat menyelamatkanmu dari perbuatan syirik kepada Allah SWT, bacalah qul yaa ayyuhal kaafiruun ketika hendak tidur."

Keutamaan Membaca Surat Pengantar Tidur

Dengan membaca surat-surat di atas sebelum tidur, maka seorang muslim akan mendapatkan banyak keutamaan.

Dikutip dari buku Edisi Indonesia: Zadul Ma'ad: Panduan Lengkap Meraih Kebahagiaan Dunia Akhirat karya Ibnu Qayyim Al-Jauziyah bahwa keutamaannya antara lain:

- Tidurnya akan dilindungi oleh Allah SWT
- Menjaga hati dan tubuh
- Akan merasa tenang
- Akan diberikan kebahagiaan dan kemenangan di dunia dan akhirat oleh Allah SWT




(dvs/dvs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads